Rilis Gibran’s Black Paper Awal November 2025, Dokter Tifa: Gibran Sangat Layak Dimakzulkan!

DEMOCRAZY.ID – Penggugat ijazah palsu mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi), Tifauzia Tyassuma alias Dokter Tifa menilai Wapres Gibran Rakabuming Raka sangat layak dimakzulkan jika terbukti ijazah miliknya palsu.

Demikian penegasan Dokter Tifa di KPU DKI Jakarta usai menerima salinan ijazah Jokowi, Senin 13 Oktober 2025.

“Gibran apakah dengan surat keterangan itu tidak eligible untuk maju ke wapres karena ia tidak punya ijazah SMA,” kata Dokter Tifa.

Ia menegaskan, Insearch Language Centre Sydney bukan sebuah institusi pendidikan yang bisa mewakili tentang SMA Gibran.

“Jadi Gibran ini statusnya bagi kami impeachable, layak untuk dimakzulkan,” kata Dokter Tifa.

Kehadiran Dokter Tifa di KPU DKI turut ditemani pakar telematika Roy Suryo, pakar hukum tata negara Refly Harun, dan pengamat kebijakan publik Bonatua Silalahi.

Dengan kehadiran Bonatua di KPU DKI, artinya ia kini memiliki dua salinan ijazah Jokowi. Karena sebelumnya sudah menerima salinan pertama melalui KPU RI.

Dokter Tifa: Buku Gibran’s Black Paper Rilis Awal November 2025

Pegiat media sosial Tifauzia Tyassuma alias Dokter Tifa mengungkapkan, buku Gibran’s Black Paper akan segera diluncurkan.

Pihaknya telah mengumpulkan data dan analisis terkait Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming atau anak Joko Widodo (Jokowi).

Tifa mengklaim, pengumpulan data untuk pembuatan buku terkait Gibran telah lengkap.

“Alhamdulillah karena data-data dari Gibran itu juga sudah cukup lengkap, kami sudah selesai pada pengumpulan data,” ucap Tifa, dikutip Selasa (14/10/2025).

Setelah data terkumpul lengkap dan proses meta analisis rampung, maka buku Gibran’s Black Paper akan segera dirilis.

Peluncuran buku yang awalnya dijadwalkan akhir tahun ini pun, dipercepat ke awal November.

“Insya Allah buku Gibran’s Black Paper maju ya dari jadwal kami di bulan Desember 2025, insya Allah awal bulan November 2025 sudah bisa kami rilis ya,” ujar Tifa.

“Karena ini penting sekali kalau seandainya penelitian kami sudah lengkap ya, maka ini adalah sebuah senjata yang sangat tepat terhadap Gibran. Itu artinya layak untuk dimakzulkan ya,” sambungnya.

Sumber: INEWS

Artikel terkait lainnya