DEMOCRAZY.ID – Di masa emasnya, Presiden Indonesia ke-7, Joko Widodo memiliki basis pendukung yang sangat kuat. Bahkan tidak sedikit di antara mereka mendirikan kelompok relawan pendukung Jokowi.
Salah satu kelompok relawannya yang paling terkenal Projo yang dibentuk oleh Budi Arie Setiadi.
Namun setelah masa jabatan Jokowi berakhir, sejumlah kelompok relawan itu malah bergabung dengan Gerindra.
Bahkan kelompok Projo yang awalnya menggunakan wajah Jokowi di logonya, sekarang memutuskan untuk tidak lagi menggunakan wajahnya.
Menurut Budi Arie, perubahan ini dilakukan agar tidak menimbulkan kesan “kultus individu”.
Ia juga menambahkan bahwa nama “Projo” yang digunakan itu berasal dari bahasa Sansekerta dan Jawa Kawi, yaitu “negeri” dan “rakyat.”
Pro Jokowi atau Projo adalah kelompok relawan pendukung Joko Widodo terbesar yang dibentuk oleh Budi Arie, pada Agustus 2013, menjelang Pilpres 2014.
Kelompok relawan ini dipimpin oleh Budi Arie yang menjabat sebagai Ketua Umum Projo periode 2013-2014 dan 2025-2030.
Menurut pengakuan Budi Arie, nama “Projo” bukanlah singkatan dari Pro Jokowi, melainkan berasal dari Bahasa Sanskerta yang berarti pemerintahan negeri, kerajaan, atau istana dan Bahasa Jawa Kawi yang berarti rakyat.
Sehingga kelompok Projo ini adalah perwakilan orang-orang yang mencintai negeri dan rakyat.
Alap-Alap Jokowi adalah kelompok relawan yang dibentuk pada tahun 2015, usai kemenangan Jokowi dalam Pilpres 2014.
Kelompok relawan ini sangat aktif mendukung dan mempromosikan kebijakan-kebijakan yang dibuat oleh Joko Widodo di media sosial maupun di dunia nyata.
Arti nama Alap-Alap sendiri adalah burung pemangsa yang menggambarkan sikap agresif dan gigih dalam menghadapi kritik terhadap Jokowi.
Pasukan Bawah Tanah Jokowi adalah kelompok relawan pendukung Joko Widodo di mana David Febrian Sandi menjabat sebagai Ketua Umum di kelompok ini.
Kelompok ini sempat viral karena melaporkan Roy Suryo yang menuduh akun Fufufafa adalah milik wakil presiden Gibran Rakabuming Raka, alias putra pertama Joko Widodo.
Baru-baru ini, organisasi relawan ini menyatakan dukungan kepada Presiden RI Prabowo Subianto.
David Febrian Sandi selaku Ketua Umum Pasbata menjelaskan bahwa langkah yang dibuatnya berorientasi pada keberlanjutan visi pembangunan nasional.
Meski sudah bergabung dengan Partai Gerindra, David mengaku akan tetap membawa nilai-nilai Jokowi dalam melanjutkan perjuangan.
Selain ketiga organisasi tersebut, masih ada beberapa nama lain, yaitu:
Sumber: Inilah