DEMOCRAZY.ID - Ahli Digital Forensik, Rismon Hasiholan Sianipar yang telah mengguncangkan publik tanah air dengan pernyataannya bahwa dirinya yakin 1 milyar persen ijazah Jokowi palsu kembali mengungkap bukti-bukti akan keyakinannya itu.
Setelah pihak UGM klarifikasi dan membantah pernyataan Rismon Hasiholan Sianipar, tidak membuat dirinya surut dari mengungkap bukti-bukti forensik ijazah Jokowi palsu.
Terbaru, Rismon Hasiholan Sianipar melakukan tes pencocokan wajah Jokowi seperti yang diklaim di ijazah Jokowi (kiri) dengan wajah Jokowi sekarang (kanan).
Tes pencocokan wajah menggunakan bermacam tools, yaitu: SIFT, ORB, FAST, AGAST, AKAZE, BRISK.
Deep face mather pakai sejumlah model: VGG-Face, Facenet, Facenet512, ArcFace, dan SFace.
Jika hasilnya 100% = Sangat mirip (identik)
Jika hasilnya 80% = Mirip
Jika hasilnya 50% = Cukup mirip
Jika hasilnya kurang dari 30% = Tidak mirip / wajah berbeda
Dan hasil pencocokan wajah Jokowi yang diklaim di ijazah (kiri) dengan wajah Jokowi sekarang (kanan) hasilnya antara 9,29% hingga maksimal 20% alias TIDAK MIRIP / WAJAH BERBEDA.
Simak vidoenya....
👇👇
Desriptor based face matcher pakai SIFT, ORB, FAST, AGAST, AKAZE, BRISK.
— Rismon Hasiholan Sianipar (@SianiparRismon) April 6, 2025
Deep face mather pakai sejumlah model: VGG-Face, Facenet, Facenet512, ArcFace, dan SFace.
100%Sangat mirip (identik)
80%Mirip
50%Cukup mirip
<30%Tidak mirip / wajah berbeda pic.twitter.com/YHiaDVGzv3
TERBUKTI! Skripsi Jokowi Datang Dari 'Masa Depan' Alias Hasil Rekayasa
Skripsi MUKIDI Benar dari Masa Depan
Berhubung hingga detik ini UGM masih tak keluarkan statemen pengakuan & makin banyak Buzzer yg lakukan pembelaan berbekal makian, katanya & klaim kosong.. maka biar rilis kali ini KHUSUS bahas Skripsi MUKIDI
Sebagai catatan, semua file kami dapatkan dari ETD UGM. Dan kami mengajak Publik untuk ikut serta membuktikannya sendiri
Dan sebagai catatan juga, tampilan serta bentuknya sudah dikonfirmasi secara sengaja oleh Pihak Fakultas Kehutanan UGM sebagaimana saat wawancara dengan Kompas
Kami temukan fakta bahwa dokumen dibuat pada tahun 2018 dan diproduksi menggunakan FoxitPhantomPDF. Artinya file ini adalah hasil konversi dari Microsof Office ke bentuk PDF (bukan hasil Scan)
Kesimpulan:
Karena adanya kesesuaian pada tampilan hasil download dari ETD UGM yg kami analisa dan apa yg sengaja dipertontonkan oleh Dekan Fakultas UGM saat diwawancarai Kompas.. Maka terbukti bahwa Skripsi Mukidi benar-benar dari masa depan
Kami tak ingin gerakan moral ini ternodai & dianggap punya motif lain. Kami 𝗬𝗔𝗞𝗜𝗡 𝟵𝟵 𝗣𝗘𝗥𝗦𝗘𝗡 kasus ini tak akan bisa diproses hukum dgn jujur & adil❗
... kecuali RAKYAT BENAR² BERKUASA & HUKUM TAK LAGI MAIN MATA
👇👇
Skripsi MUKIDI Benar dari Masa Depan
— 𝚋𝚕𝚊𝚗𝚔 (@blank0429) April 4, 2025
Berhubung hingga detik ini UGM masih tak keluarkan statemen pengakuan & makin banyak Buzzer yg lakukan pembelaan berbekal makian, katanya & klaim kosong.. maka biar rilis kali ini KHUSUS bahas Skripsi MUKIDI
1/6
Apa Itu FoxitPhantomPDF ?👇 pic.twitter.com/9DZS7heRgV
Sebagai catatan, semua file kami dapatkan dari ETD UGM. Dan kami mengajak Publik untuk ikut serta membuktikannya sendiri
— 𝚋𝚕𝚊𝚗𝚔 (@blank0429) April 4, 2025
2/6 pic.twitter.com/yX5YPSRboD
Dan sebagai catatan juga, tampilan serta bentuknya sudah dikonfirmasi secara sengaja oleh Pihak Fakultas Kehutanan UGM sebagaimana saat wawancara dengan Kompas
— 𝚋𝚕𝚊𝚗𝚔 (@blank0429) April 4, 2025
3/6 pic.twitter.com/du2JMrRZsK
Kami temukan fakta bahwa dokumen dibuat pada tahun 2018 dan diproduksi menggunakan FoxitPhantomPDF. Artinya file ini adalah hasil konversi dari Microsof Office ke bentuk PDF (bukan hasil Scan)
— 𝚋𝚕𝚊𝚗𝚔 (@blank0429) April 4, 2025
4/6 pic.twitter.com/uMdcD6w0NR
Kesimpulan
— 𝚋𝚕𝚊𝚗𝚔 (@blank0429) April 4, 2025
Karena adanya kesesuaian pada tampilan hasil download dari ETD UGM yg kami analisa dan apa yg sengaja dipertontonkan oleh Dekan Fakultas UGM saat diwawancarai Kompas.. Maka terbukti bahwa Skripsi Mukidi benar-benar dari masa depan
5/6
Kami tak ingin gerakan moral ini ternodai & dianggap punya motif lain. Kami 𝗬𝗔𝗞𝗜𝗡 𝟵𝟵 𝗣𝗘𝗥𝗦𝗘𝗡 kasus ini tak akan bisa diproses hukum dgn jujur & adil❗
— 𝚋𝚕𝚊𝚗𝚔 (@blank0429) April 4, 2025
... kecuali RAKYAT BENAR² BERKUASA & HUKUM TAK LAGI MAIN MATA
Hidup rakyat!!#ResetIndonesia
6/6 pic.twitter.com/rUpBykJT13
#Metadata Bibli - Tab. of content - Title pic.twitter.com/lqxp3XifmD
— 𝚋𝚕𝚊𝚗𝚔 (@blank0429) April 4, 2025
Pembanding
— 𝚋𝚕𝚊𝚗𝚔 (@blank0429) April 5, 2025
Ga ada edit,
Ga ada font masa depan,
Langsung dari Scanner,
Sekian pic.twitter.com/yoe2ptJib1
Hasil komputer generated setelah dilakukan "Error Level Analysis (ELA)" terhadap dokumen ijazah Jokowi...
Politikus PSI di akun twitternya mengupload ijazah Jokowi yang diklaim sebagai ijazah asli Jokowi.
Lalu ada yang melakukan test/uji keaslian dengan ELA analysis.
Error Level Analysis (ELA) adalah teknik analisis gambar digital yang membantu menentukan apakah gambar telah dimanipulasi. Ini adalah alat yang populer dalam forensik modern.
ELA dapat mengidentifikasi area dalam gambar yang memiliki tingkat kompresi yang berbeda
- Ia dapat membantu mengidentifikasi manipulasi atau pemalsuan gambar
- Ia dapat menganalisis artefak kompresi dalam data digital dengan kompresi lossy seperti JPEG.
Dari dua foto Ijazah, hasil ELA:
- Ijazah Jokowi yang diposting kader PSI = Looks like Computer Generatde or Modified Image (Tampak seperti Gambar Buatan Komputer atau Dimodifikasi)
- Ijazah yang lain = No Error Level Detected (Tidak Ada Tingkat Kesalahan yang Terdeteksi)
👇👇
This will answer the question https://t.co/822gJcbcDX pic.twitter.com/mdodi6VUel
— Doxsint.pl (@doxsint) April 3, 2025
Wahhh bener palsu ...ijazah jokowi itu hasil komputer generated setelah dilakukan "text clasifier test" terhadap dokumen ijazah ..
— Tante nike (@tante_nike) April 3, 2025
***