Dari 'Ndasmu' ke 'Kau yang Gelap': Mengapa Gaya Komunikasi Pemerintahan Prabowo Subianto Berbahaya? Gaya komunikasi Presiden Prabowo Subianto dan kabinetnya belakangan ini menjadi sorotan. Prabowo dan jajaran pemerintahannya dinilai antikritik dalam merespons berbagai isu yang mencuat di masyarakat. Beberapa ahli bahkan menilai gaya komunikasi ini berbahaya. Mengapa demikian? Pidato Prabowo dalam peringatan ulang tahun ke-17 Partai Gerindra di Sentul, Bogor, Sabtu (15/2/2025) belakangan menjadi sorotan. Dalam pidatonya, Ketua Umum Gerindra itu tiga kali melontarkan kata "ndasmu"—ungkapan dalam bahasa Jawa yang bermakna kasar ketika digunakan dalam debat atau pernyataan tegas. Pertama, saat menanggapi kritik terhadap program makan bergizi gratis (MBG), salah satu janji kampanye andalannya. Prabowo mengaku banyak pihak meragukan kemampuan pemerintah dalam menjalankan program tersebut. Namun, ia mengklaim MBG telah menjangkau ratusan ribu pelajar. "Tidak a...
Dari 'Ndasmu' ke 'Kau yang Gelap': Mengapa Gaya Komunikasi Pemerintahan Prabowo Subianto Berbahaya? Gaya komunikasi Presiden Prabowo Subianto dan kabinetnya belakangan ini menjadi sorotan. Prabowo dan jajaran pemerintahannya dinilai antikritik dalam merespons berbagai isu yang mencuat di masyarakat. Beberapa ahli bahkan menilai gaya komunikasi ini berbahaya. Mengapa demikian? Pidato Prabowo dalam peringatan ulang tahun ke-17 Partai Gerindra di Sentul, Bogor, Sabtu (15/2/2025) belakangan menjadi sorotan. Dalam pidatonya, Ketua Umum Gerindra itu tiga kali melontarkan kata "ndasmu"—ungkapan dalam bahasa Jawa yang bermakna kasar ketika digunakan dalam debat atau pernyataan tegas. Pertama, saat menanggapi kritik terhadap program makan bergizi gratis (MBG), salah satu janji kampanye andalannya. Prabowo mengaku banyak pihak meragukan kemampuan pemerintah dalam menjalankan program tersebut. Namun, ia mengklaim MBG telah menjangkau ratusan ribu pelajar. "Tidak a...