DEMOCRAZY.ID - Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto, dikabarkan diminta mundur oleh pihak yang disebut sebagai kurir cokelat, sebelum ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Permintaan itu disebut terjadi beberapa hari setelah PDIP secara resmi memecat Joko Widodo dan keluarganya dari keanggotaan partai. Berdasarkan laporan majalah Tempo berjudul Bukti Apa yang Dipegang Hasto Kristiyanto Membongkar Korupsi Jokowi, setelah Jokowi dicepat dari keanggotaan partai pada Awal Desember 2024, sejumlah gangguan mulai muncul di internal PDIP, termasuk yang dialami oleh Hasto. Pada Jumat malam, 13 Desember 2024, Hasto disebut dihubungi oleh seorang petinggi kepolisian atau yang disebut kurir cokelat alias kurcok. Polisi tersebut membawa tiga pesan dari Jokowi. Pertama, polisi tersebut meminta PDIP untuk tidak memecat Jokowi dan keluarganya dari keanggotaan partai. Sebab diketahui, pada 4 Desember 2024, ...
DEMOCRAZY.ID - Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto, dikabarkan diminta mundur oleh pihak yang disebut sebagai kurir cokelat, sebelum ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Permintaan itu disebut terjadi beberapa hari setelah PDIP secara resmi memecat Joko Widodo dan keluarganya dari keanggotaan partai. Berdasarkan laporan majalah Tempo berjudul Bukti Apa yang Dipegang Hasto Kristiyanto Membongkar Korupsi Jokowi, setelah Jokowi dicepat dari keanggotaan partai pada Awal Desember 2024, sejumlah gangguan mulai muncul di internal PDIP, termasuk yang dialami oleh Hasto. Pada Jumat malam, 13 Desember 2024, Hasto disebut dihubungi oleh seorang petinggi kepolisian atau yang disebut kurir cokelat alias kurcok. Polisi tersebut membawa tiga pesan dari Jokowi. Pertama, polisi tersebut meminta PDIP untuk tidak memecat Jokowi dan keluarganya dari keanggotaan partai. Sebab diketahui, pada 4 Desember 2024, ...