AGAMA GLOBAL

Benarkah Kebakaran Los Angeles Akibat Zalim Terhadap Palestina? Begini Jawaban Buya Yahya!

DEMOCRAZY.ID
Januari 12, 2025
0 Komentar
Beranda
AGAMA
GLOBAL
Benarkah Kebakaran Los Angeles Akibat Zalim Terhadap Palestina? Begini Jawaban Buya Yahya!



DEMOCRAZY.ID - Dahsyatnya kebakaran yang melanda Los Angeles, California, Amerika Serikat telah menyita perhatian dunia. 


Banyak pihak menilai, kejadian ini merupakan karma akibat pembantaian di Gaza, Palestina. Lantas bagaimana pendapat Buya Yahya menanggapi hal itu?


Dinukil dari channel YouTube Al-Bahjah TV, Prof. KH.Yahya Zainul Ma'arif atau yang akrab disapa Buya Yahya akhirnya angkat bicara soal kebakaran Los Angeles. 


Menurut Buya Yahya, masyarakat Palestina yang telah dizalimi maka sudah Allah siapkan pahala yang besar di akhirat nanti. 


"Adapun bantuan dari bangsa manusia adalah kecil, dibanding apa yang Allah berikan. Nah ini adalah Palestina," katanya dikutip pada Sabtu, 11 Januari 2025. 


Adapun pembelaan orang Palestina, menurut Buya Yahya, bukan sekedar membela diri, tapi juga ada urusan agama pada akhirnya. 


"Karena bukan urusan dia dicubit, bukan. Tapi urusan beragama juga menjadi terganggu. Kemudian bukan membela diri membela manusia saja. Anda boleh sabar tentang diri anda sendiri, tapi kalau tetangga anda dizalimi anda diam maka anda salah," terangnya. 


"Anda telah membiarkan kezaliman yang berarti itu adalah tidak berlakunya sebuah keadilan," sambungnya.


Pengasuh Pondok Pesantren Al-Bahjah itu kembali menegaskan, bahwa Palestina sudah Allah siapkan janji-janji dari kesabaran, kezaliman yang ditimpakan pada mereka akan sesuatu yang besar. Namun tetap, mereka berhak untuk membela dirinya.


"Karena Anda urusan dengan agama kemanusiaan. Bukan dirinya sendiri."


Buya Yahya juga menjelaskan, soal orang zalim yang tak mendapat hukuman atau balasan Tuhan ketika di dunia.


"Nanti ada ada hukuman yang paling besar, nanti di akhirat. Oh tiba-tiba kebakaran, ini hanya secuil hukuman yang Allah berikan," ujarnya. 


"Artinya jangan sampai kita memahami oh kok aman-aman saja, dia sudah berbuat zalim lama kok nggak ada balasan. Bukan berarti mereka dalam kebenaran, tidak. Hukuman di dunia kecil sekali, tapi yang lebih seram adalah nanti hukuman di akhirat," timpalnya lagi.


Jangan Cuma Koar-koar Bela Palestina


Dalam kesempatan tersebut, Buya Yahya juga sempat menyinggung orang-orang yang hanya berbicara soal Palestina namun tidak berbuat secara nyata. 


"Oke, sekarang kita tanya kepada orang yang punya semangat semacam ini (bela Palestina). Satu, berapa kali anda doakan mereka dalam sehari?" tanya Buya.


Kemudian yang kedua, lanjut Buya, berapa persen uang yang sudah dikeluarkan untuk membantu rakyat Palestina? 


"Jangan sampai hanya teriak saja lalu pengin diangkat media. Kita perlu kejujuran. Apakah waktu kita makan enak langsung kita bayar Palestina juga? Ataukah kita lupa saat itu?" tanya Buya. 


Dirinya berharap, isu Palestina itu hanya menjadi trend untuk perbincangan saja. 


"Intinya apa yang anda berikan untuk Palestina? Saat ini doa dimulai dari Qunut Nazilah. Dimulai daripada doa-doa di tengah malam, waktu khotbah Jumat setiap saat kita mendoakan mereka. Kemudian apa yang anda berikan pada mereka?" tanya Buya Yahya lagi. 


Karena, lanjut dia, jangan sampai ucapan bela Palestina hanya di lisan saja. 


"Makanya hari ini kami selalu ingatkan tidak membeli produk-produk yang diindikasi musibah Palestina. Ini sebuah keharusan. Saya lebih senang membeli produk tetanggaku yang dia adalah orang yang tidak berbuat zalim," tegasnya. 


Sebagai informasi, kebakaran yang melanda Los Angeles dan sekitarnya telah menyebabkan 10 orang meninggal dunia, ribuan rumah ludes dan menelan kerugian hingga lebih dari Rp 2.430 triliun.  


Sumber: VIVA

Penulis blog