DEMOCRAZY.ID - Pengasuh ponpes API Al Huda, Usman Ali Salman, yang terlihat dalam video viral saat pendakwah Miftah Maulana Habiburrahman mengolok-olok penjual teh dalam forum pengajian meminta maaf atas polahnya tersebut.
Dalam video viral, saat Miftah mengolok-olok dan melontarkan kata kasar ke penjual teh bernama Sunhaji, Usman yang duduk di sebelah kanan utusan khusus presiden itu terlihat tertawa terbahak-bahak.
Usman pun meminta maaf kepada Sunhaji lewat sambungan telepon video (video call).
"(Sebelumnya pengin bertemu Pak Sunhaji) Saya pengin bertemu dulu dengan Pak Sunhaji.
Kemarin (Jumat), saya sudah berusaha untuk menemui Pak Sunhaji di Grabag akan tetapi beliau sedang pergi. Lalu, saya berangkat ke Jogja dan beliau sedang mengurus paspor," kata Usman dalam pesan singkatnya kepada awak media, Senin (9/12).
Atas apa yang telah dilakukannya, Usman mengaku khilaf. Usman mengaku dirinya terbawa suasana bersama Miftah saat itu.
"Kami sudah melakukan video call dengan Bapak Sunhaji. Terkait dengan video Gus Miftah dan saya yang viral hari-hari ini, saya menyatakan khilaf dengan apa yang saya lakukan di atas panggung tersebut.
Sungguh saya tidak ada niat menertawakan penjual es atau Pak Sunhaji, semata-mata hanya spontan terbawa suasana malam itu karena ceramah GM yang sejak awal memang cair dan penuh joke. Namun sekali lagi saya salah dan terkait hal ini," sambungnya.
Usman lalu mengatakan dirinya meminta maaf kepada Sunhaji dan keluarganya, lalu menyatakan itu bakal menjadi pelajaran berharga baginya.
"Kedua, mohon maaf kepada seluruh masyarakat yang merasa terganggu dengan perilaku saya.
Ketiga, peristiwa ini akan menjadi pelajaran berharga bagi pribadi saya untuk lebih berhati-hati dalam bersikap, berkata dan membawa diri dimanapun berada," kata dia.
Sumber: CNN