DEMOCRAZY.ID - Menteri Kebudayaan Fadli Zon menyebut akan ada revisi catatan sejarah Indonesia setelah pertemuannya dengan Masyarakat Sejarawan Indonesia (MSI) di Kampus Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Bandung, Jawa Barat, Sabtu (14/12). "Catatan sejarah Indonesia akan diperbaharui berdasarkan hasil kajian para ahli sejarah. Kita akan segera menulis updated version atau revisi penambahan di buku sejarah kita dalam rangka 80 Tahun Indonesia Merdeka," kata Fadli Zon, seperti dilansir Antara, Sabtu (14/12). Fadli mencontohkan terkait revisi tersebut, salah satunya tentang zaman prasejarah, di mana berdasarkan penelitian terbaru, sejarah peradaban di kawasan Indonesia ternyata lebih tua. "Ada temuan-temuan baru, misalnya penelitian terbaru dalam prasejarah kita seperti Gua Leang-Leang Maros yang tadinya usianya diduga 5.000 tahun ternyata 40.000-52.000 tahun yang lalu usianya, itu kan harus ditambahkan. Kalau tidak ada yang baru ya kita teruskan," ujar Fadli...
DEMOCRAZY.ID - Menteri Kebudayaan Fadli Zon menyebut akan ada revisi catatan sejarah Indonesia setelah pertemuannya dengan Masyarakat Sejarawan Indonesia (MSI) di Kampus Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Bandung, Jawa Barat, Sabtu (14/12). "Catatan sejarah Indonesia akan diperbaharui berdasarkan hasil kajian para ahli sejarah. Kita akan segera menulis updated version atau revisi penambahan di buku sejarah kita dalam rangka 80 Tahun Indonesia Merdeka," kata Fadli Zon, seperti dilansir Antara, Sabtu (14/12). Fadli mencontohkan terkait revisi tersebut, salah satunya tentang zaman prasejarah, di mana berdasarkan penelitian terbaru, sejarah peradaban di kawasan Indonesia ternyata lebih tua. "Ada temuan-temuan baru, misalnya penelitian terbaru dalam prasejarah kita seperti Gua Leang-Leang Maros yang tadinya usianya diduga 5.000 tahun ternyata 40.000-52.000 tahun yang lalu usianya, itu kan harus ditambahkan. Kalau tidak ada yang baru ya kita teruskan," ujar Fadli...