DEMOCRAZY.ID - Ternyata diam-diam ada antek asing takut jika program makan bergizi gratis Prabowo Subianto dijalankan.
Pertanyaannya kenapa negara maju di dunia seperti Amerika, Cina, Jepang, Kanada, Inggris, Prancis bahkan Singapura bisa takut kalau program ini berjalan.
Banyak dari kita mungkin berpikir makan bergizi gratis cuma urusan perut, tapi menurut Presiden Prabowo Subianto sebenarnya ini soal masa depan bangsa soal kemandirian dan soal bagaimana negara maju selama ini mengambil keuntungan dari kita.
Mana mungkin menghilangkan korupsi di Indonesia, mana mungkin menghilangkan kemiskinan, mana mungkin menghilangkan kelaparan.
Pertama-tama kita tahu bahwa asupan gizi mempengaruhi kecerdasan anak-anak kita generasi muda yang sehat dan cerdas adalah modal terbesar bangsa untuk bersaing di Kancah Global.
Namun apa yang terjadi selama ini banyak anak Indonesia masih kekurangan gizi yang menghambat perkembangan otak dan kemampuan mereka untuk bersaing.
Bahkan saking takutnya mereka muncul berbagai ancaman dan tekanan terhadap kebijakan ini.
Bayangkan presiden Prabowo diancam oleh antek-antek asing ini jika program makan gratis ini bisa membuat ekonomi Indonesia hancur bursa, saham anjlok dan lain sebagainya.
Padahal sebenarnya jika program ini dijalankan akan membuat Indonesia bangkit dan memiliki generasi yang tidak bisa lagi dikendalikan.
Program makan bergizi gratis bukan sekadar kebijakan biasa ini adalah titik balik yang bisa mengguncang dominasi negara-negara maju terhadap Indonesia.
Coba kita pikirkan negara negara maju seperti Jepang atau Singapura sangat paham soal ini mereka tahu bahwa SDM sumber manusia adalah aset utama di negara-negara maju.
Mereka memberikan perhatian besar pada kualitas pendidikan kesehatan dan kecerdasan anak sejak dini hasilnya generasi mereka unggul siap bersaing dan mampu memimpin dunia.
Sekarang bayangkan jika Indonesia dengan populasi lebih dari 270 juta jiwa mampu menghasilkan generasi muda yang sehat, pintar dan produktif.
Apa yang terjadi Indonesia akan menjadi kekuatan besar dunia baik secara ekonomi maupun teknologi.
Lalu kenapa negara maju seperti mereka harus takut jawabannya, sederhana selama ini mereka mengambil manfaat dari kelemahan kita mereka menguasai ekonomi teknologi bahkan sumber daya alam kita karena SDM kita belum optimal.
Selama Indonesia belum mampu memaksimalkan potensi anak-anaknya kita terus menjadi lahan empuk bagi negara-negara maju untuk mengambil keuntungan.
Coba bayangkan situasi berikut jika anak-anak Indonesia mendapat gizi terbaik dan pendidikan berkualitas mereka akan tumbuh menjadi generasi yang cerdas inovatif dan mampu bersaing dengan tenaga kerja asing.
Jika generasi muda kita unggul perusahaan-perusahaan lokal akan berkembang, ekonomi kita semakin kuat dan kita tidak lagi bergantung pada negara asing.
Jika Indonesia berdiri Mandiri negara maju akan kesulitan menguasai kita baik dalam hal perdagangan investasi maupun sumber daya alam.
Inilah yang mereka takutkan Indonesia yang mandiri dan kuat adalah ancaman bagi kepentingan mereka dengan SDM unggul.
Kita tidak lagi menjadi pasar mereka tetapi menjadi saingan mereka mari kita lihat contoh konkrit Jepang negara dengan lahan sempit berhasil memajukan bangsanya melalui SDM berkualitas mereka.
Fokus pada pendidikan kesehatan dan teknologi bukan hanya sumber daya alam sekarang bayangkan jika Indonesia yang jauh lebih kaya akan sumber daya memiliki SDM secerdas Jepang.
Apa yang terjadi negara kita tidak akan lagi menjadi jagoan kampung kita bisa memimpin pasar global.
Mendirikan perusahaan raksasa dan menciptakan teknologi yang bisa mengubah dunia.
Program makan bergizi gratis dari Prabowo adalah langkah awal menuju perubahan besar ini bukan sekadar memberi makan anak-anak tapi memberi mereka masa depan dengan gizi yang baik.
Anak-anak Indonesia akan tumbuh lebih sehat lebih kuat dan lebih cerdas inilah yang selama ini ditakuti oleh negara-negara maju.
Mereka paham betul bahwa jika Indonesia bisa memperbaiki kualitas sdm-nya maka hegemoni mereka di dunia akan terganggu.
Kita akan berdiri sejajar bahkan mungkin melampaui mereka jadi teman-teman program makan bergizi gratis bukan soal bagi-bagi makanan tapi soal investasi jangka panjang untuk masa depan bangsa.
Jika anak-anak kita tumbuh cerdas dan kuat maka kita tidak akan lagi mudah dikendalikan oleh negara-negara maju.
Sebaliknya kita akan menjadi bangsa yang mandiri kuat dan disegani di dunia.
Mari kita dukung program ini dan percaya bahwa masa depan Indonesia ada di tangan generasi yang sehat, cerdas dan berdaya saing tinggi karena jika bukan kita yang bangkit siapa lagi.
Itulah program Presiden Prabowo Subianto yang ditakutkan oleh negara maju di dunia seperti yang dilansir TIMENEWS dari laman YouTube VenDjen Media pada Sabtu 21 Desember 2024.
Sumber: TimeNews