DEMOCRAZY.ID - Sejumlah fakta baru terungkap dalam kasus pembunuhan yang dilakukan oleh Aipda Nikson Pangaribuan (41), anggota Polres Metro Bekasi. Ternyata, ia memiliki riwayat gangguan jiwa. Kasus Aipda Nikson ini terkait penganiayaan terhadap ibu kandungnya HS (61) menggunakan tabung gas LPG hingga tewas, Minggu (1/12) pada pukul 21.30 WIB. Kapolsek Cileungsi Kompol Wahyu Maduransyah mengatakan dari keterangan saksi di lokasi, saat itu korban tengah melayani pembeli di warung. Tiba-tiba pelaku menyerang ibunya dengan tabung LPG. "NJP mendorong ibunya dan ibunya langsung terjatuh ke lantai," kata Wahyu, Senin (2/12). Wahyu menyebut, korban langsung terjatuh dan tak sadarkan diri. Tak berhenti sampai di situ, pelaku kemudian memukul korban di bagian kepala sebanyak tiga kali hingga akhirnya tewas. Pasien Gangguan Jiwa Dalam konferensi pers Kamis (5/12), dokter kejiwaan RS Polri Kramat Jati, Henny Riana, mengatakan Nikson ternyata tercatat telah menjadi pasien gangguan keji...
DEMOCRAZY.ID - Sejumlah fakta baru terungkap dalam kasus pembunuhan yang dilakukan oleh Aipda Nikson Pangaribuan (41), anggota Polres Metro Bekasi. Ternyata, ia memiliki riwayat gangguan jiwa. Kasus Aipda Nikson ini terkait penganiayaan terhadap ibu kandungnya HS (61) menggunakan tabung gas LPG hingga tewas, Minggu (1/12) pada pukul 21.30 WIB. Kapolsek Cileungsi Kompol Wahyu Maduransyah mengatakan dari keterangan saksi di lokasi, saat itu korban tengah melayani pembeli di warung. Tiba-tiba pelaku menyerang ibunya dengan tabung LPG. "NJP mendorong ibunya dan ibunya langsung terjatuh ke lantai," kata Wahyu, Senin (2/12). Wahyu menyebut, korban langsung terjatuh dan tak sadarkan diri. Tak berhenti sampai di situ, pelaku kemudian memukul korban di bagian kepala sebanyak tiga kali hingga akhirnya tewas. Pasien Gangguan Jiwa Dalam konferensi pers Kamis (5/12), dokter kejiwaan RS Polri Kramat Jati, Henny Riana, mengatakan Nikson ternyata tercatat telah menjadi pasien gangguan keji...