DEMOCRAZY.ID - Setelah 19 tahun mendominasi pemerintahan Kota Depok, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) harus menerima kekalahan dalam Pilkada Kota Depok 2024. Kekalahan ini menjadi penanda berakhirnya era panjang kekuasaan PKS di kota yang berbatasan langsung dengan Jakarta tersebut. Pasangan calon (paslon) nomor urut 1 yang diusung PKS, Imam Budi Hartono-Ririn Farabi A. Rafiq, hanya mampu meraih 46,81 persen suara, kalah dari paslon nomor urut 2, Supian Suri-Chandra Rahmansyah, yang didukung Koalisi Perubahan Depok Maju. Paslon Supian-Chandra unggul dengan perolehan 53,19 persen suara berdasarkan hasil hitung cepat (quick count) dari VoxPol Center yang dirilis pada Rabu (27/11/2024) pukul 20.32 WIB. 19 Tahun Dominasi PKS di Depok Berakhir PKS telah menjadi kekuatan politik dominan di Depok sejak Pilkada 2005, ketika Nur Mahmudi Ismail dan Yuyun Wirasaputra memenangkan kursi wali kota dan wakil wali kota. Namun, Pilkada 2024 ini menjadi momen peralihan, deng...
DEMOCRAZY.ID - Setelah 19 tahun mendominasi pemerintahan Kota Depok, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) harus menerima kekalahan dalam Pilkada Kota Depok 2024. Kekalahan ini menjadi penanda berakhirnya era panjang kekuasaan PKS di kota yang berbatasan langsung dengan Jakarta tersebut. Pasangan calon (paslon) nomor urut 1 yang diusung PKS, Imam Budi Hartono-Ririn Farabi A. Rafiq, hanya mampu meraih 46,81 persen suara, kalah dari paslon nomor urut 2, Supian Suri-Chandra Rahmansyah, yang didukung Koalisi Perubahan Depok Maju. Paslon Supian-Chandra unggul dengan perolehan 53,19 persen suara berdasarkan hasil hitung cepat (quick count) dari VoxPol Center yang dirilis pada Rabu (27/11/2024) pukul 20.32 WIB. 19 Tahun Dominasi PKS di Depok Berakhir PKS telah menjadi kekuatan politik dominan di Depok sejak Pilkada 2005, ketika Nur Mahmudi Ismail dan Yuyun Wirasaputra memenangkan kursi wali kota dan wakil wali kota. Namun, Pilkada 2024 ini menjadi momen peralihan, deng...