DEMOCRAZY.ID - Indonesia akhirnya memiliki pemimpin baru dengan dilantiknya Prabowo Subianto sebagai Presiden dan Gibran Rakabuming sebagai Wakil Presiden pada 20 Oktober 2024.
Dalam pidato perdananya sebagai Presiden, Prabowo menegaskan posisi Indonesia dalam berbagai isu global.
Termasuk salah satunya mendukungan penuh terhadap kemerdekaan Palestina.
Berikut tujuh fakta menarik tentang komitmen Presiden Prabowo untuk Palestina dan langkah-langkah konkrit yang akan diambil pemerintahannya:
1. Pelantikan Presiden dan Isu Palestina
Pada pelantikan resmi, Prabowo langsung menyentuh isu Palestina.
Ia menggarisbawahi bahwa komitmen Indonesia untuk mendukung kemerdekaan Palestina adalah bagian dari prinsip kemanusiaan dan hak asasi yang dijunjung tinggi Indonesia.
2. Konflik Panjang Israel-Palestina
Konflik antara Israel dan Palestina telah berlangsung selama 75 tahun, dengan puluhan ribu nyawa hilang akibat ketegangan di wilayah Gaza.
Prabowo menyatakan bahwa konflik ini bukanlah pertikaian agama, melainkan konflik politik yang memperjuangkan kedaulatan Palestina.
3. Hubungan Erat Indonesia-Palestina
Hubungan diplomatik antara Indonesia dan Palestina sangat erat karena Palestina adalah salah satu negara yang mendukung kemerdekaan Indonesia pada 1945.
Indonesia mengembalikan dukungan ini dengan tegas menolak hubungan diplomatik dengan Israel, sebagai bentuk solidaritas bagi Palestina.
4. Pidato Prabowo Tentang Dukungan Kemanusiaan
Prabowo menegaskan bahwa Indonesia akan selalu membela rakyat tertindas, termasuk Palestina.
Dalam pidato pertamanya, ia menyatakan bahwa solidaritas Indonesia adalah untuk membela hak-hak kemanusiaan dan melindungi rakyat Palestina.
5. Bantuan Indonesia untuk Palestina
Indonesia telah aktif mengirimkan bantuan kemanusiaan, termasuk tenaga medis, ke Gaza dan Rafah.
Bekerja sama dengan Uni Emirat Arab, Indonesia berupaya memberikan dukungan bagi korban konflik, terutama anak-anak yang mengalami trauma akibat kekerasan.
6. Prinsip Politik Luar Negeri yang Bebas Aktif
Dalam urusan internasional, Prabowo menegaskan bahwa Indonesia tetap bebas aktif dan non blok, membangun persahabatan dengan semua negara tanpa memihak blok tertentu.
Posisi ini bertujuan untuk menjaga hubungan baik sekaligus mendukung perdamaian global.
7. Solusi Dua Negara sebagai Jalan Perdamaian
Prabowo menegaskan bahwa solusi "two-state solution" atau dua negara adalah jalan untuk perdamaian, sehingga Israel dan Palestina dapat hidup berdampingan secara aman.
Penyelesaian ini diyakini akan mengakhiri penderitaan rakyat Palestina dan menciptakan stabilitas di kawasan Timur Tengah.
Sumber: PojokSatu