'KEBIJAKAN PRABOWO MATIKAN PETERNAK SUSU LOKAL' Oleh: Widi Astuti "Mbak, kenapa susunya dibuang percuma? Mending disedekahkan aja biar lebih bermanfaat." "Mbak, kenapa gak dijual murah aja? Kan lumayan tetep dapat duit meskipun seuprit daripada enggak sama sekali." "Mbak, kenapa nggak dibikin yogurt kek, keju kek, kefir kek, apa kek. Kreatif dikit gitu lho." Dan sebagainya, dan sebagainya.... Hadeeeehhh, emang paling enak kalau nyacat dan cuma ngomong doang. Sini, sini pada ngumpul semua. Biar bisa faham mengapa peternak memilih membuang susu segarnya. Jadi begini, kalau masalah sedekah, tanpa disuruh pun kami sudah gerak. Yang sudah berteman lama pasti faham ya kalau kegiatan kami mayoritas menyalurkan sedekah. Tapi masalahnya adalah kuota susu banyaaaaakkkkkkkk sekali. Bisa bayangin gak sih kalau hampir satu gunung Merbabu itu warganya memelihara sapi perah semua? Bisa bayangin gak berapa ton susu yang diproduksi? Bisa bayangin gak gimana gemp
'KEBIJAKAN PRABOWO MATIKAN PETERNAK SUSU LOKAL' Oleh: Widi Astuti "Mbak, kenapa susunya dibuang percuma? Mending disedekahkan aja biar lebih bermanfaat." "Mbak, kenapa gak dijual murah aja? Kan lumayan tetep dapat duit meskipun seuprit daripada enggak sama sekali." "Mbak, kenapa nggak dibikin yogurt kek, keju kek, kefir kek, apa kek. Kreatif dikit gitu lho." Dan sebagainya, dan sebagainya.... Hadeeeehhh, emang paling enak kalau nyacat dan cuma ngomong doang. Sini, sini pada ngumpul semua. Biar bisa faham mengapa peternak memilih membuang susu segarnya. Jadi begini, kalau masalah sedekah, tanpa disuruh pun kami sudah gerak. Yang sudah berteman lama pasti faham ya kalau kegiatan kami mayoritas menyalurkan sedekah. Tapi masalahnya adalah kuota susu banyaaaaakkkkkkkk sekali. Bisa bayangin gak sih kalau hampir satu gunung Merbabu itu warganya memelihara sapi perah semua? Bisa bayangin gak berapa ton susu yang diproduksi? Bisa bayangin gak gimana gemp