POLITIK

Dibongkar Rocky Gerung! 'Kesalahan' Timses Ridwan Kamil-Suswono Yang Justru Jadi Berkah Bagi Pendukung Pramono-Rano

DEMOCRAZY.ID
November 26, 2024
0 Komentar
Beranda
POLITIK
Dibongkar Rocky Gerung! 'Kesalahan' Timses Ridwan Kamil-Suswono Yang Justru Jadi Berkah Bagi Pendukung Pramono-Rano



DEMOCRAZY.ID - Pengamat politik Rocky Gerung membongkar kesalahan yang dilakukan oleh tim sukses dari pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, Ridwan Kamil-Suswono.


Kesalahan ini mencuat setelah beredar video viral yang memperlihatkan aktivitas tim sukses dari pasangan nomor urut 01.


Dalam video tersebut terlihat sejumlah orang yang menurunkan kantong putih bertuliskan nama Ridwan Kamil-Suswono.


Serta beberapa orang dalam video tersebut juga terlihat mengenakan kaos bergambar pasangan 01 tersebut.


Pasalnya, sembako tersebut dibagikan saat sudah memasuki masa tenang.


Menurut Rocky Gerung pembagian sembako tersebut tidak hanya melanggar aturan masa tenang, tetapi juga dianggap salah sasaran.


Rocky Gerung menerima cerita dari temannya, bahwa banyak pendukung Pramono Anung dan juga Anies Baswedan yang ikut mendapatkan bantuan tersebut.


Tentunya mereka sangat senang mendapatkan bantuan itu.


Adanya salah sasaran pemberian bantuan ini dinilai Rocky Gerung menjadi bukti bahwa timses pasangan 01 ini tidak memiliki koordinasi yang baik.


"Saya diundang teman-teman di grupnya Pramono Anung, lalu beredar cerita bahkan BLT Itu tiba di markasnya Anies akhirnya, anak abah yang merasa senang dapat BLT, yang artinya salah sasaran," ujar Rocky Gerung.


"Grup 03 dapat blt juga dari grupnya Jokowi, kan ini menunjukkan koordinasi yang tidak benar itu, dan nggak benar itu justru berkah untuk 03," pungkasnya.


Di sisi lain, tim pemenangan Ridwan Kamil-Suswono juga mengaku bahwa mereka menemukan pelanggaran yang dilakukan oleh pasangan calon lain.


Mereka mengatakan bahwa pasangan calon lain membagikan sembago dan juga amplop di masa tenang.


Tim pemenangan nomor urut 01 menghimbau masyarakat untuk mewaspadai adanya praktir politik uang karena dinilai dapat merusak demokrasi Indonesia.


Sumber: PojokSatu

Penulis blog