DEMOCRAZY.ID - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu bersembunyi di bunker saat rudal Iran menyerang Tel Aviv pada Selasa (1/10) malam. Kini beredar rekaman yang memperlihatkan Netanyahu lari ketakutan. Meski begitu, Netanyahu murka dan mengancam Iran yang telah memporak-porandakan Tel Aviv. Benjamin Netanyahu mengklaim bahwa ia berada di bunker bawah tanah di Yerusalem Barat. Keberadaannya di bunker bersama dengan menteri Israel yang lain untuk mengadakan rapat kabinet keamanan. Namun beredar video yang memperlihatkan Netanyahu lari ketakutan menuju bunker. Terlihat PM Israel itu lari tergopoh-gopoh bersama dengan pengawalnya. Sayangnya hingga saat ini Israel masih bungkam terkait video tersebut. Sementara, beberapa jam setelah serangan rudal Iran, Netanyahu berbicara melalui sebuah video. Dalam pernyataannya, Netanyahu mengatakan Iran telah melakukan kesalahan besar. Oleh sebab itu, Netanyahu mengecam Iran harus membayar harga yang mahal atas serangan ke Tel Aviv. Menurut IDF,
DEMOCRAZY.ID - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu bersembunyi di bunker saat rudal Iran menyerang Tel Aviv pada Selasa (1/10) malam. Kini beredar rekaman yang memperlihatkan Netanyahu lari ketakutan. Meski begitu, Netanyahu murka dan mengancam Iran yang telah memporak-porandakan Tel Aviv. Benjamin Netanyahu mengklaim bahwa ia berada di bunker bawah tanah di Yerusalem Barat. Keberadaannya di bunker bersama dengan menteri Israel yang lain untuk mengadakan rapat kabinet keamanan. Namun beredar video yang memperlihatkan Netanyahu lari ketakutan menuju bunker. Terlihat PM Israel itu lari tergopoh-gopoh bersama dengan pengawalnya. Sayangnya hingga saat ini Israel masih bungkam terkait video tersebut. Sementara, beberapa jam setelah serangan rudal Iran, Netanyahu berbicara melalui sebuah video. Dalam pernyataannya, Netanyahu mengatakan Iran telah melakukan kesalahan besar. Oleh sebab itu, Netanyahu mengecam Iran harus membayar harga yang mahal atas serangan ke Tel Aviv. Menurut IDF,