'Tuntutan Adili Jokowi Makin Masif, Tiada Maaf Bagimu Jokowi' Oleh: Ahmad Khozinudin, S.H Advokat “Bapak, ibu, seluruh warga yang saya hormati, saya adalah manusia biasa yang penuh dengan kesalahan, yang penuh dengan kekurangan, yang penuh dengan kekhilafan,” [Jokowi, NTT, Rabu, 2 Oktober 2024] Meski dikenal pandai bersandiwara (baca: bohong), tetapi nampaknya Jokowi tak mampu menyimpan kegalauan, rasa cemas dan ketakutan akan tuntutan rakyat pasca lengser. Terbaru, Habib Rizieq dkk, telah mengajukan tuntutan hukum atas kebohongan Jokowi melalui Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Akhirnya, untuk yang kesekian kalinya, Jokowi kembali meminta maaf. Saat berpamitan kepada warga di Nusa Tenggara Timur, dia memohon maaf sebesar-besarnya atas segala kesalahan selama menjabat sebagai Presiden. Hal itu disampaikan oleh Jokowi menggunakan megafon di Pasar Kefamenanu, Timor Tengah Utara, NTT, pada Rabu, 2 Oktober 2024. Wajar saja, Jokowi merasa galau, cemas, khawatir, bahkan merasa takut
'Tuntutan Adili Jokowi Makin Masif, Tiada Maaf Bagimu Jokowi' Oleh: Ahmad Khozinudin, S.H Advokat “Bapak, ibu, seluruh warga yang saya hormati, saya adalah manusia biasa yang penuh dengan kesalahan, yang penuh dengan kekurangan, yang penuh dengan kekhilafan,” [Jokowi, NTT, Rabu, 2 Oktober 2024] Meski dikenal pandai bersandiwara (baca: bohong), tetapi nampaknya Jokowi tak mampu menyimpan kegalauan, rasa cemas dan ketakutan akan tuntutan rakyat pasca lengser. Terbaru, Habib Rizieq dkk, telah mengajukan tuntutan hukum atas kebohongan Jokowi melalui Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Akhirnya, untuk yang kesekian kalinya, Jokowi kembali meminta maaf. Saat berpamitan kepada warga di Nusa Tenggara Timur, dia memohon maaf sebesar-besarnya atas segala kesalahan selama menjabat sebagai Presiden. Hal itu disampaikan oleh Jokowi menggunakan megafon di Pasar Kefamenanu, Timor Tengah Utara, NTT, pada Rabu, 2 Oktober 2024. Wajar saja, Jokowi merasa galau, cemas, khawatir, bahkan merasa takut