Back to Top
CATATAN POLITIK

Terlalu Mahal Untuk Sebuah Kepemimpinan: 'Warisan Utang, Nepotisme, dan Kehilangan Dekade Indonesia di Era Jokowi'

DEMOCRAZY.ID
Oktober 01, 2024
0 Komentar
Beranda
CATATAN
POLITIK
Terlalu Mahal Untuk Sebuah Kepemimpinan: 'Warisan Utang, Nepotisme, dan Kehilangan Dekade Indonesia di Era Jokowi'

Terlalu Mahal Untuk Sebuah Kepemimpinan: 'Warisan Utang, Nepotisme, dan Kehilangan Dekade Indonesia di Era Jokowi' Selama dua periode kepemimpinan Presiden Jokowi, Indonesia telah mengalami perubahan signifikan, namun perubahan ini lebih banyak diwarnai oleh berbagai persoalan yang meninggalkan luka dalam pada bangsa.  Dari janji politik yang tak terpenuhi hingga praktik nepotisme yang kian terang-terangan, Indonesia seolah kehilangan momentum berharga selama satu dekade ini.  Terlebih lagi, warisan utang yang semakin membengkak hanya mempertegas bahwa kepemimpinan Jokowi membawa lebih banyak beban daripada manfaat bagi rakyat. 1. Janji yang Tak Tercapai dan Akhlak yang Buruk Jokowi dikenal sebagai pemimpin yang pada awalnya menjanjikan perubahan besar bagi rakyat. Namun, janji-janji tersebut sebagian besar hanya menjadi ilusi yang tak pernah terwujud.  Mobil Esemka, misalnya, yang pernah digadang-gadang sebagai produk kebanggaan nasional, hingga kini tidak pernah mencapai ska
Baca selengkapnya

Penulis blog