'Runtuhnya Gorong-Gorong Istana di Tengah Kesadaran Kolektif Netizen' Oleh: Agusto Sulistio Pemerhati Sosial Media, Mantan Kepala Aksi & Advokasi PIJAR Perkembangan teknologi digital telah membawa kita pada dunia yang bergerak cepat. Pastinya segala hal sekarang bisa diselesaikan hanya dengan satu ketukan jari diatas ponsel pintas, mau pesan makanan, lihat berita, atau bahkan menentukan pilihan politik, semuanya bisa. Di satu sisi, teknologi ini sangat memudahkan hidup kita, tapi di sisi lain, seperti pisau dapur yang tajam, ia bisa berbahaya kalau digunakan sembarangan. Apalagi di tangan orang yang tak bijak. Dalam dunia politik, kita sering melihat bagaimana teknologi yang seharusnya membantu, malah menjadi alat untuk meraih kekuasaan dengan cara yang licik. Pilkada DKI Jakarta tahun 2012. Saat itu, seorang walikota dari Solo yang sebelumnya kurang dikenal, tiba-tiba menjadi bintang politik nasional. Joko Widodo atau Jokowi, dengan gaya blusukannya, muncul di pan...
'Runtuhnya Gorong-Gorong Istana di Tengah Kesadaran Kolektif Netizen' Oleh: Agusto Sulistio Pemerhati Sosial Media, Mantan Kepala Aksi & Advokasi PIJAR Perkembangan teknologi digital telah membawa kita pada dunia yang bergerak cepat. Pastinya segala hal sekarang bisa diselesaikan hanya dengan satu ketukan jari diatas ponsel pintas, mau pesan makanan, lihat berita, atau bahkan menentukan pilihan politik, semuanya bisa. Di satu sisi, teknologi ini sangat memudahkan hidup kita, tapi di sisi lain, seperti pisau dapur yang tajam, ia bisa berbahaya kalau digunakan sembarangan. Apalagi di tangan orang yang tak bijak. Dalam dunia politik, kita sering melihat bagaimana teknologi yang seharusnya membantu, malah menjadi alat untuk meraih kekuasaan dengan cara yang licik. Pilkada DKI Jakarta tahun 2012. Saat itu, seorang walikota dari Solo yang sebelumnya kurang dikenal, tiba-tiba menjadi bintang politik nasional. Joko Widodo atau Jokowi, dengan gaya blusukannya, muncul di pan...