DEMOCRAZY.ID - Majalah Time asal Amerika Serikat mengulas bagaimana presiden terpilih Prabowo Subianto yang akan meneruskan kepemimpinan Indonesia, membawa negara ini menuju ke arah yang lebih cemerlang.
Time mencatat Prabowo berhasil memenangkan kontestasi Pilpres 2024 dengan meraup suara sejumlah 58% lebih, dan ini terbanyak bagi seorang kandidat Presiden di mana pun sepanjang sejarah.
“Ia telah memenangkan posisi tertinggi di Indonesia dengan lebih dari 58% suara pada pemilu bulan Februari dan akan dilantik pada tanggal 20 Oktober, yang terbanyak bagi seorang kandidat di mana pun sepanjang sejarah,” ulas majalah Time, dikutip Selasa (15/10).
Kemenangan yang diraih oleh Prabowo dalam kontestasi Pilpres menjadi tanggung jawab besar di pundak Prabowo, yang menaruh perhatian besar pada rakyat miskin.
Pada Agustus, setelah memenangkan pilpres, Prabowo mampir ke kawasan kumuh di Muara Angke, Jakarta Utara.
Penduduk ini mendapatkan perhatian Prabowo baik saat kampanye maupun setelahnya.
“Penduduknya berkubang di air banjir setinggi pinggang yang berisi kotoran manusia dan cangkang kerang,” tulis Time.
Prabowo pun tercatat memiliki program-program prioritas yang disasar untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat, salah satunya yakni dengan mencanangkan kebijakan Makan Bergizi Gratis.
“Dia meluncurkan rencana senilai $30 miliar untuk menyediakan makanan gratis di sekolah bagi anak-anak, akan memerangi korupsi yang mewabah dengan menaikkan gaji pegawai negeri dan menggunakan teknologi seperti AI dan berencana memanfaatkan teknik pertanian baru untuk mengubah negara berpenduduk terbesar keempat di dunia ini menjadi eksportir pangan dalam waktu lima tahun,” ulas Time.
Prabowo juga menegaskan tujuannya adalah untuk menjaga Indonesia tetap selaras, meskipun geopolitik membuat hambatan semakin menyempit.
“Kami memiliki sejarah untuk selalu bersikap netral, ketika seorang pemimpin Indonesia meninggalkan tradisi ini, dia membawa kita ke dalam bencana. Jadi kami menghormati Amerika, kami ingin lebih banyak partisipasi Amerika di sini, tapi kami juga menghormati Tiongkok,” kata Prabowo di Time.
Untuk itu, Prabowo sangat menghormati setiap kekuatan besar baik itu Tiongkok maupun Amerika Serikat.
“Kami menghormati semua kekuatan besar, Tiongkok adalah peradaban yang hebat. Dan Amerika Serikat adalah negara dengan kekuatan besar, namun terkadang melakukan kesalahan. Mereka lupa siapa teman sejati mereka,” kata Prabowo
Satu tujuan yang pasti bagi Prabowo, menjadi Presiden RI tak lain dan tak bukan hanya untuk kepentingan bangsa dan rakyat Indonesia.
“Beberapa bagian pemerintahan AS, pada titik tertentu, mempunyai pendapat tentang saya. Tapi saya selalu mengutamakan kepentingan rakyat saya,” jelas Prabowo ke Majalah Time.
Sumber: Fajar