DEMOCRAZY.ID - PT Panca Mitra Multiperdana Tbk (PMMP), emiten pengolah makanan beku berbasis udang yang terafiliasi dengan Kaesang Pangarep tengah jadi sorotan karena sedang mengalami kondisi keuangan yang sulit. PMMP dilaporkan mengalami kerugian hingga ratusan miliar rupiah, hingga tidak bisa membayar gaji para pekerjanya. Anjloknya ekspor udang ke pasar global menjadi salah satu penyebab utama merosotnya pendapatan PMMP. Kondisi ini semakin diperparah dengan tingginya biaya operasional perusahaan. Akibatnya, PMMP tidak hanya merugi besar tetapi juga kesulitan memenuhi kewajiban finansialnya, termasuk pembayaran gaji para pekerja. Para pekerja PMMP mengaku sudah beberapa bulan tidak menerima gaji. Kondisi ini tentu sangat memberatkan mereka dan keluarga, apalagi di tengah kondisi ekonomi yang semakin sulit. Beberapa pekerja bahkan telah melaporkan masalah ini ke dinas tenaga kerja setempat. Berdasarkan laporan keuangan, PMMP mencatatkan kerugian yang cukup besar pada kuartal II 202
DEMOCRAZY.ID - PT Panca Mitra Multiperdana Tbk (PMMP), emiten pengolah makanan beku berbasis udang yang terafiliasi dengan Kaesang Pangarep tengah jadi sorotan karena sedang mengalami kondisi keuangan yang sulit. PMMP dilaporkan mengalami kerugian hingga ratusan miliar rupiah, hingga tidak bisa membayar gaji para pekerjanya. Anjloknya ekspor udang ke pasar global menjadi salah satu penyebab utama merosotnya pendapatan PMMP. Kondisi ini semakin diperparah dengan tingginya biaya operasional perusahaan. Akibatnya, PMMP tidak hanya merugi besar tetapi juga kesulitan memenuhi kewajiban finansialnya, termasuk pembayaran gaji para pekerja. Para pekerja PMMP mengaku sudah beberapa bulan tidak menerima gaji. Kondisi ini tentu sangat memberatkan mereka dan keluarga, apalagi di tengah kondisi ekonomi yang semakin sulit. Beberapa pekerja bahkan telah melaporkan masalah ini ke dinas tenaga kerja setempat. Berdasarkan laporan keuangan, PMMP mencatatkan kerugian yang cukup besar pada kuartal II 202