POLITIK

Blak-Blakan! Ini Yang Bikin Anies 'Menyesal' Soal Pilkada DKI Jakarta 2024

DEMOCRAZY.ID
Oktober 07, 2024
0 Komentar
Beranda
POLITIK
Blak-Blakan! Ini Yang Bikin Anies 'Menyesal' Soal Pilkada DKI Jakarta 2024



DEMOCRAZY.ID - Anies Baswedan sempat menjadi bakal calon gubernur (bacagup) DKI Jakarta. Namun dia gagal mengikuti kontestasi politik tersebut akibat minim dukungan partai.


Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan berusia 55 tahun itu rupanya blak-blakan menyesal gagal ikut Pilgub Jakarta 2024. 


Menurut Anies, ada alasan kenapa dia harus maju kembali di Pilgub Jakarta.


"Kalau saya ditanya ada penyesalan... Ada penyesalan itu," tegas Anies dalam Catatan Anies Baswedan Pasca Pilpres dan Pendaftaran Pilkada pada 30 Agustus lalu, dikutip Minggu (6/10/2024).


Lantas apa yang disesali seorang Anies? 


Menurutnya dia menyesal tidak ikut Pilgub Jakarta karena tertutup semua keinginannya untuk menyerap dan melaksanakan aspirasi masyarakat Jakarta, khususnya mereka kelas menengah ke bawah.


"Yang saya sesali adalah aspirasi warga kampung-kampung miskin kota, rakyat miskin kota yang berdatangan ke rumah ini, di tempat sini setelah selesai pilpres kemarin bergantian, berombongan datang, bergantian menyampaikan keinginan, aspirasi Pak tolong kembalikan kondisi yang kemarin kita rasakan satu setengah tahun ini hilang," tuturnya.


"Dari mulai usaha untuk perbaikan kampung-kampung kumuh, perbaikan kondisi ekonomi mereka yang selama itu kami selalu dijadikan sebagai fokus perhatian dan selama beberapa bulan ini saya datang mengelilingi mereka semua," bebernya.


Anies merasa ini bisa dilakukan apabila dia kembali maju dan menang di Pilgub Jakarta 2024. 


Program-program yang sudah dia bikin dan dilaksanakan saat menjadi Gubernur DKI Jakarta dulu bisa dilanjutkan dan tentunya ingin membawa masyarakat Jakarta lebih maju dan sejahtera.


"Ini bagi saya kalau dibilang perasaan ya, ada perasaan waduh ini aspirasi ini nggak bisa kita tuntaskan. Lihat warga Kampung Bayam yang terlantar berat rasanya, lihat kampung-kampung yang setiap kali kita datang, Pak tolong ini dituntaskan beras rasanya kalau mereka tidak mendapatkan penuntasan usaha meningkatkan kesejahteraannya," ucapnya.


"Itu yang kalau ditanya sebagai rasa sesal bagaimana rakyat miskin di Jakarta yang menjadi fokus perhatian kita tidak bisa saya penuhi harapannya," tutupnya.


Dalam Pilgub Jakarta, Anies awalnya diusung oleh PKS, Nasdem, dan PKB. Namun, karena suatu hal, ketiga partai tersebut tak lagi mengusungnya.


Adapun Pilkada DKI Jakarta 2024 diisi oleh tiga pasangan calon, yakni Ridwan Kamil-Suswono, Dharma Pongrekun-Kun Wardana, dan Pramono Anung-Rano Karno.


Sumber: CNBC

Penulis blog