POLITIK

Anies Sindir Cak Imin Yang Gabung Kabinet Prabowo: 'Yang Tidak Menang Berada di Luar Pemerintahan'

DEMOCRAZY.ID
Oktober 18, 2024
0 Komentar
Beranda
POLITIK
Anies Sindir Cak Imin Yang Gabung Kabinet Prabowo: 'Yang Tidak Menang Berada di Luar Pemerintahan'



DEMOCRAZY.ID - Eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghormati langkah Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) yang masuk dalam jajaran kabinet menteri presiden terpilih Prabowo Subianto. 


“Kita hormati saja semuanya,” kata Anies di kawasan Kampus Universitas Indonesia (UI) Salemba, Senen, Jakarta Pusat, Kamis (17/10/2024). 


Lebih lanjut, Anies menegaskan terkait prinsip yang ia pegang dalam proses berkontestasi pada Pemilu 2024 lalu di mana dirinya bersama Cak Imin sempat berduet.


Menurutnya, jika memang kalah dalam kontestasi, sudah seharusnya ia berdiri di luar dari kelompok yang menjuarai perlombaan. 


Sebaliknya, kelompok yang kalah, tidak ikut jadi bagian dari para pemenang. 


“Bagi saya, apabila mengikuti kontestasi dan kemudian ada yang oleh konstitusi ditetapkan sebagai pemenang dan ada yang oleh konstitusi ditetapkan sebagai bukan pemenang maka yang tetapkan pemenang berada dalam pemerintahan,” ujarnya. 


“Yang tidak ditetapkan sebagai pemenang berada di luar dan itu prinsip yang saya sering katakan,” sambungnya. 


Prinsip itu tengah ia lakukan sekarang. Namun begitu, meski ada keputusan yang berbeda-beda dari pihak lain, ia tetap hormati. 


“Jadi saya laksanakan juga sekarang. Dan bagi yang lain yang mengambil keputusan, kita hormati aja keputusannya,” pungkas Anies. 


Cak Imin Ngaku Dapat Tugas dari Prabowo untuk 'Mengkoordinir'


Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengaku menerima arahan untuk menjadi bagian dari kabinet Presiden terpilih Prabowo Subianto. Cak Imin mengaku diberikan tugas untuk 'mengkoordinir'.


Cak Imin tak menjelaskan lebih lanjut pos kementerian apa yang akan dipimpinnya. Ia mengaku akan mengikuti arahan Prabowo.


"Saya enggak tau (posisi menko) ha-ha, pokoknya kita ikuti aja. Belum (arahan khusus), ya pokoknya mengkoordinir aja," kata Cak Imin di The Westin Jakarta, Kamis (17/10/2024).


Cak Imin mengaku tidak ada keinginan perihal posisi yang akan diberikan. Dia menyebut penempatan posisi dalam kabinet sepenuhnya menjadi hak istimewa presiden.


"Enggak ada pengen-pengenan (posisi menteri), itu urusan prerogatif presiden," ungkap Cak Imin.


Seperti diketahui, Cak Imin turut mengikuti pembekalan calon menteri kabinet Presiden Terpilih Prabowo Subianto di Hambalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Cak Imin menyebut pembekalan ini membahas persiapan kabinet yang akan datang.


"Ya pokoknya hari ini briefing, hari ini briefing tantangan dan persiapan kabinet yang akan datang," kata Cak Imin kepada wartawan di Hambalang pada Rabu (16/10).


Cak Imin mengatakan Prabowo menyampaikan banyak hal dalam pembekalan tersebut. 


Namun, kata Cak Imin, inti pembekalan tersebut adalah perencanaan pemerintahan Prabowo-Gibran Rakabuming mendatang.


"Semua.. semua, pemetaan, persiapan dan perencanaan," ucapnya.


Sumber: Detik

Penulis blog