DEMOCRAZY.ID - Anggota Panitia Khusus atau Pansus Haji DPR Marwan Jafar mengungkapkan, tim verifikator haji dalam keterangan pada agenda Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) mengaku mendapat intervensi dari atasan. Tim verifikator kuota haji mengaku diperintah oleh atasannya untuk menginput data calon jemaah haji sehingga tak perlu mengantre untuk menjalankan ibadah haji 2024. "Pengakuan dari mereka kenapa terjadi nol tahun (tanpa antre), lalu bisa berangkat, terutama haji khusus. Sebab ada perintah dari atasannya. Atasannya itu siapa? Atasannya kasubdit, atasannya direktur, dan atasannya dirjen," ujar Marwan seperti dikutip dari video yang tayang di media sosial Facebook dan Instagram milik Marwan, @marwan_jafar dilihat Senin 9 September 2024. Marwan menduga, para pejabat Kementerian Agama (Kemenag) setingkat direktur jenderal (dirjen), direktur, hingga kepala subdirektorat (kasubdit) tidak memiliki inisiatif memerintahkan tim verifikator menginput data calon jemaah haji itu
DEMOCRAZY.ID - Anggota Panitia Khusus atau Pansus Haji DPR Marwan Jafar mengungkapkan, tim verifikator haji dalam keterangan pada agenda Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) mengaku mendapat intervensi dari atasan. Tim verifikator kuota haji mengaku diperintah oleh atasannya untuk menginput data calon jemaah haji sehingga tak perlu mengantre untuk menjalankan ibadah haji 2024. "Pengakuan dari mereka kenapa terjadi nol tahun (tanpa antre), lalu bisa berangkat, terutama haji khusus. Sebab ada perintah dari atasannya. Atasannya itu siapa? Atasannya kasubdit, atasannya direktur, dan atasannya dirjen," ujar Marwan seperti dikutip dari video yang tayang di media sosial Facebook dan Instagram milik Marwan, @marwan_jafar dilihat Senin 9 September 2024. Marwan menduga, para pejabat Kementerian Agama (Kemenag) setingkat direktur jenderal (dirjen), direktur, hingga kepala subdirektorat (kasubdit) tidak memiliki inisiatif memerintahkan tim verifikator menginput data calon jemaah haji itu