DEMOCRAZY.ID - Polemik nasab habib sebagai keturunan Rasulullah SAW masih terjadi di media sosial. Ada dua kubu yang silang pendapat mengenai keabsahan status habib sebagai zuriyat Baginda Nabi Muhammad SAW. Kubu pertama adalah yang mendukung dan mengakui bahwa habib merupakan keturunan langsung Rasulullah SAW. Sedangkan kubu kedua, tidak mengaku habib sebagai keturunan Al Amin. Di barisan pendukung habib ada beberapa ustaz yang terkenal seperti Ustaz Abdul Somad atau UAS, lalu ada Buya Yahya dan lainnya. Sementara di shaf penolak habib ada Rhoma Irama, Guru Gembul dan tentunya Kiai Imaduddin Utsman Al-Bantani. Perbedaan tajam dua kubu ini membuat polarisasi sikap umat Islam mengenai status habib di Indonesia. Apalagi terkini Ustaz Abdul Somad atau UAS menyerang para tokoh yang menolak nasab habib. Menurut UAS, orang yang menolak habib lama-lama akan menolak Islam. "Pertama menolak habib, nanti lama-lama menolak Islam. Ujung-ujungnya ya ke sana,” ujar UAS menjawab pertanya
DEMOCRAZY.ID - Polemik nasab habib sebagai keturunan Rasulullah SAW masih terjadi di media sosial. Ada dua kubu yang silang pendapat mengenai keabsahan status habib sebagai zuriyat Baginda Nabi Muhammad SAW. Kubu pertama adalah yang mendukung dan mengakui bahwa habib merupakan keturunan langsung Rasulullah SAW. Sedangkan kubu kedua, tidak mengaku habib sebagai keturunan Al Amin. Di barisan pendukung habib ada beberapa ustaz yang terkenal seperti Ustaz Abdul Somad atau UAS, lalu ada Buya Yahya dan lainnya. Sementara di shaf penolak habib ada Rhoma Irama, Guru Gembul dan tentunya Kiai Imaduddin Utsman Al-Bantani. Perbedaan tajam dua kubu ini membuat polarisasi sikap umat Islam mengenai status habib di Indonesia. Apalagi terkini Ustaz Abdul Somad atau UAS menyerang para tokoh yang menolak nasab habib. Menurut UAS, orang yang menolak habib lama-lama akan menolak Islam. "Pertama menolak habib, nanti lama-lama menolak Islam. Ujung-ujungnya ya ke sana,” ujar UAS menjawab pertanya