DEMOCRAZY.ID - Menjelang berakhir masa kepemimpinannya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) digempur banyak sekali aksi protes dari masyarakat Indonesia. Di sisi lain, Jokowi terlihat sibuk mempersiapkan pemerintahan baru agar tetap di genggamannya. Hal itu terlihat dari manuver yang ia lakukan seperti mereshuffle menteri-menterinya yang kini diisi oleh beberapa pendukung Prabowo Subianto kala Pilpres 2024 lalu. Pengamat Politik Universitas Nasional (Unas) Selamat Ginting memandang, fenomena tersebut merupakan wujud kecenderungan Jokowi untuk memberikan infrastruktur kepada Prabowo. “Jokowi ini sepertinya memberikan infrastruktur kepada Prabowo. Menteri-menterinya misalnya, kemungkinan Menteri Sosial adalah Rahayu, keponakannya Prabowo gitu kan. Ini kan juga seperti memberikan semacam hadiah begitu ya hadiah,” ujar Ginting dalam Podcast Dialektika Madilog Forum Keadilan, Selasa, 3/9/2024. Ia memandang, pembagian menteri tersebut sebagai wujud bagi-bagi kue kekuasaan. Sebab dalam dunia pol
DEMOCRAZY.ID - Menjelang berakhir masa kepemimpinannya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) digempur banyak sekali aksi protes dari masyarakat Indonesia. Di sisi lain, Jokowi terlihat sibuk mempersiapkan pemerintahan baru agar tetap di genggamannya. Hal itu terlihat dari manuver yang ia lakukan seperti mereshuffle menteri-menterinya yang kini diisi oleh beberapa pendukung Prabowo Subianto kala Pilpres 2024 lalu. Pengamat Politik Universitas Nasional (Unas) Selamat Ginting memandang, fenomena tersebut merupakan wujud kecenderungan Jokowi untuk memberikan infrastruktur kepada Prabowo. “Jokowi ini sepertinya memberikan infrastruktur kepada Prabowo. Menteri-menterinya misalnya, kemungkinan Menteri Sosial adalah Rahayu, keponakannya Prabowo gitu kan. Ini kan juga seperti memberikan semacam hadiah begitu ya hadiah,” ujar Ginting dalam Podcast Dialektika Madilog Forum Keadilan, Selasa, 3/9/2024. Ia memandang, pembagian menteri tersebut sebagai wujud bagi-bagi kue kekuasaan. Sebab dalam dunia pol