'Indonesia di Ambang Krisis Demokrasi, Ancaman Kehancuran di Depan Kita' Oleh: Agusto Sulistio Mantan Kepala Aksi & Advokasi PIJAR Demokrasi kita sedang dalam kondisi kritis. Banyak kebijakan yang dibuat malah mengarah ke neoliberalisme sebuah sistem yang lebih mementingkan pasar bebas daripada kesejahteraan rakyat. Hal ini bahkan telah diakui oleh tokoh nasional seperti Dr. Rizal Ramli, mantan Menteri Koordinator Kemaritiman, yang secara tegas menyatakan bahwa kebijakan ekonomi pemerintah semakin condong ke arah neoliberalisme. Alm. Rizal Ramli menyampaikan kritik tersebut pada sebuah diskusi publik pada 16 Desember 2019, di mana ia menekankan bahwa kebijakan pemerintah yang pro-pasar justru mengorbankan kepentingan rakyat kecil dan memperlebar kesenjangan sosial. Padahal, konstitusi kita jelas-jelas mengamanatkan negara untuk melindungi dan memajukan kesejahteraan rakyat, bukan segelintir elit atau korporasi besar. Sebagai contoh, kebijakan Omnibus Law Undang-Und...
'Indonesia di Ambang Krisis Demokrasi, Ancaman Kehancuran di Depan Kita' Oleh: Agusto Sulistio Mantan Kepala Aksi & Advokasi PIJAR Demokrasi kita sedang dalam kondisi kritis. Banyak kebijakan yang dibuat malah mengarah ke neoliberalisme sebuah sistem yang lebih mementingkan pasar bebas daripada kesejahteraan rakyat. Hal ini bahkan telah diakui oleh tokoh nasional seperti Dr. Rizal Ramli, mantan Menteri Koordinator Kemaritiman, yang secara tegas menyatakan bahwa kebijakan ekonomi pemerintah semakin condong ke arah neoliberalisme. Alm. Rizal Ramli menyampaikan kritik tersebut pada sebuah diskusi publik pada 16 Desember 2019, di mana ia menekankan bahwa kebijakan pemerintah yang pro-pasar justru mengorbankan kepentingan rakyat kecil dan memperlebar kesenjangan sosial. Padahal, konstitusi kita jelas-jelas mengamanatkan negara untuk melindungi dan memajukan kesejahteraan rakyat, bukan segelintir elit atau korporasi besar. Sebagai contoh, kebijakan Omnibus Law Undang-Und...