POLITIK

Demi Naikkan Elektabilitas, Cagub Pramono Anung: Disuruh Joget-Joget Pun Saya Mau!

DEMOCRAZY.ID
September 04, 2024
0 Komentar
Beranda
POLITIK
Demi Naikkan Elektabilitas, Cagub Pramono Anung: Disuruh Joget-Joget Pun Saya Mau!



DEMOCRAZY.ID - Bakal calon gubernur Jakarta Pramono Anung tidak segan untuk mengikuti tren joget TikTok untuk dapat meningkatkan elektabilitasnya di kalangan Gen Z.


Pram bilang, untuk dapat memperkenalkan diri kepada masyarakat Jakarta, terutama Generasi Z, dirinya mesti mencoba untuk memahami media sosial TikTok.


"Sekarang yang nomor satu itu TikTok. Saya mau tidak mau, suka tidak suka harus bisa mengerti TikTok, dalam bahasa itu. Dalam kompetisi, saya harus bisa berbahasa itu. Disuruh joget-joget pun saya mau," kata Pramono di kediamannya, Minggu (1/9/2024).


Pram sendiri sadar dirinya tidak pernah masuk dalam berbagai survei elektabilitas. Dia berkelakar, dirinya bahkan tidak masuk dalam 100 besar survei.


"Jadi, nomor satu itu Mas Anies, nomor dua Pak Ahok, nomor tiga Ridwan Kamil. Pramono nomor 100 juga enggak ada," kata dia.


Oleh karena itu, Pram menyadari harus bekerja ekstra untuk memperkenalkan dirinya ke masyarakat. 


Pram, merasa beruntung karena selama ini dia bersama sang anak telah terbiasa menikmati aktivitas yang kerap dilakukan Gen Z saat ini.


Dia bilang, hal itu dia lakukan sebagai upaya membuka ruang untuk dapat mengerti pola komunikasi sang anak.


"Kebetulan saya sama anak saya itu betul-betul menikmati musik dan juga menonton apa yang menjadi aktivitas Gen Z sekarang. Orang pasti enggak percaya kalau saya hobi nonton BTS gitu, saya sama anak saya. Saya harus bisa tahu apa yang menjadi, karena ini tuh menjadi ruang untuk kita bisa berdialog dengan anak," kata Pram.


Adapun Pramono-Rano saat ini masih berstatus sebagai bakal pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta.


Demikian pula dengan Ridwan Kamil-Suswono dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana.


Pasangan calon kepala daerah akan ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada 22 September 2024.


Tahapan pilkada memasuki masa kampanye selama 25 September-23 November 2024


Kemudian, sebelum memasuki hari pemungutan suara, 24-26 November 2024 ditetapkan sebagai masa tenang.


Hari pemungutan suara Pilkada 2024 akan digelar secara serentak di seluruh Indonesia pada 27 November 2024.


Sumber: Kompas

Penulis blog