DEMOCRAZY.ID - Akun TikTok Notifikasy Politik mengunggah postingan penawaran kerja sama dari DPR RI. Tujuannya: membentuk opini positif soal keputusan Baleg. Pengirim pesan ke akun tersebut bernama Ratna. Ia mengaku dari Biro Media DPR RI. Sementara di postingan, akun itu membubuhkan tulisan: POV Media Massa dan Influencer yang dikontak DPR RI. "Secara garis besar kami ingin mengharapkan Notifikasy Politik untuk membantu pembentukan narasi dan penggerakan opini masyarakat dengan output keputusan Badan Legislasi dapat diterima positif oleh masyarakat," demikian pesan Ratna yang diunggah Notifikasy Politik dikutip Jumat (23/8). Ada fee yang ditawarkan. Jumlahnya cukup besar: Rp 180 sampai 200 juta. Akun Tiktok Notifikasy Politik hingga berita ini dirilis memiliki 21.400 followers. Jumlah likesnya sekitar 1 juta. Sementara di captionnya Notifikasy Politik secara tegas menolak tawaran tersebut. Mereka bilang tak menerima endorse berbau pembodohan politik. "Kami segena
Ramai Akun TikTok Ditawari 'Endorse' Rp 200 Juta Untuk Giring Opini Putusan Baleg
Agustus 23, 2024
0
Komentar
DEMOCRAZY.ID - Akun TikTok Notifikasy Politik mengunggah postingan penawaran kerja sama dari DPR RI. Tujuannya: membentuk opini positif soal keputusan Baleg. Pengirim pesan ke akun tersebut bernama Ratna. Ia mengaku dari Biro Media DPR RI. Sementara di postingan, akun itu membubuhkan tulisan: POV Media Massa dan Influencer yang dikontak DPR RI. "Secara garis besar kami ingin mengharapkan Notifikasy Politik untuk membantu pembentukan narasi dan penggerakan opini masyarakat dengan output keputusan Badan Legislasi dapat diterima positif oleh masyarakat," demikian pesan Ratna yang diunggah Notifikasy Politik dikutip Jumat (23/8). Ada fee yang ditawarkan. Jumlahnya cukup besar: Rp 180 sampai 200 juta. Akun Tiktok Notifikasy Politik hingga berita ini dirilis memiliki 21.400 followers. Jumlah likesnya sekitar 1 juta. Sementara di captionnya Notifikasy Politik secara tegas menolak tawaran tersebut. Mereka bilang tak menerima endorse berbau pembodohan politik. "Kami segena