DEMOCRAZY.ID - PT Garuda Indonesia (Persero ) Tbk ("Garuda") telah melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Kamis (15/8) bertempat di Gedung Manajemen Garuda yang mengagendakan perubahan susunan pengurus Perseroan.
RUPSLB dihadiri oleh pemegang 68.039.099.546 lembar saham atau mewakili 74,375 persen pemegang saham Perseroan.
Hasil RUPSLB menetapkan Mayor Jenderal TNI (Purn) Glenny Kairupan sebagai Komisaris melengkapi susunan pengurus perseroan yang telah ada saat ini.
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengungkapkan bahwa dengan adanya penambahan jajaran komisaris dalam susunan kepengurusan perseroan, diharapkan dapat semakin memperkuat akselerasi kinerja perseroan untuk mendorong Garuda Indonesia sebagai entitas bisnis yang sehat dan profitable.
"Penguatan formasi manajemen Garuda Indonesia dengan berbagai latar belakang profesionalnya, diharapkan dapat selaras dengan roadmap strategis korporasi ke depannya yang saat ini terus dioptimalkan pada seluruh lini, baik dari aspek operasional maupun layanan yang berlandaskan komitmen untuk memberikan nilai tambah penerbangan full service bagi pengguna jasa," ujar Irfan dalam keterangannya, Jumat (16/8/2024).
Dengan demikian, jajaran Dewan Komisaris dan direksi Garuda Indonesia saat ini adalah sebagai berikut:
Komisaris
Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen: Fadjar Prasetyo
Komisaris: Chairal Tanjung
Komisaris Independen: Timur Sukirno
Komisaris: Glenny Kairupan
Direksi
Direktur Utama: Irfan Setiaputra
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko: Prasetio
Direktur Niaga: Ade R. Susardi
Direktur Operasi: Tumpal Manumpak Hutapea
Direktur Teknik: Rahmat Hanafi
Direktur Human Capital dan Corporate Service: Enny Kristiani
Sumber: Suara