DEMOCRAZY.ID - BARU-BARU INI pernyataan kontroversial kembali muncul dari sekretaris jenderal dan ketua umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Saifullah Yusuf dan Yahya Cholil Staquf. Sejak awal menjabat hingga hari ini, keduanya rutin melontarkan pernyataan-pernyataan yang menyudutkan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Dalam rilis sebagaimana ditulis oleh berbagai media (26 Juli 2024), Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menuding bahwa elite PKB menjauhkan partai itu dari struktural NU. Ia juga menyatakan bahwa PBNU akan membentuk tim lima untuk meluruskan sejarah sekaligus mengembalikan PKB ke pemilik sahnya, yakni PBNU. Tak berselang lama, Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) lantas mengklarifikasi pernyataan Gus Ipul melalui konferensi pers pascarapat pleno PBNU (28 Juli 2027). Ia menyatakan bahwa pembentukan tim lima adalah usulan pribadi Gus Ipul dan bukan keputusan organisasi. Dengan nada yang lebih berhati-hati, Gus Yahya mengatakan bahwa rapat pleno mengutus dua ...
DEMOCRAZY.ID - BARU-BARU INI pernyataan kontroversial kembali muncul dari sekretaris jenderal dan ketua umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Saifullah Yusuf dan Yahya Cholil Staquf. Sejak awal menjabat hingga hari ini, keduanya rutin melontarkan pernyataan-pernyataan yang menyudutkan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Dalam rilis sebagaimana ditulis oleh berbagai media (26 Juli 2024), Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menuding bahwa elite PKB menjauhkan partai itu dari struktural NU. Ia juga menyatakan bahwa PBNU akan membentuk tim lima untuk meluruskan sejarah sekaligus mengembalikan PKB ke pemilik sahnya, yakni PBNU. Tak berselang lama, Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) lantas mengklarifikasi pernyataan Gus Ipul melalui konferensi pers pascarapat pleno PBNU (28 Juli 2027). Ia menyatakan bahwa pembentukan tim lima adalah usulan pribadi Gus Ipul dan bukan keputusan organisasi. Dengan nada yang lebih berhati-hati, Gus Yahya mengatakan bahwa rapat pleno mengutus dua ...