POLITIK

Analisis Tajam Rocky Gerung Soal Nasib Anies: Bisa Hilang, AHY Potensi Baru!

DEMOCRAZY.ID
Agustus 19, 2024
0 Komentar
Beranda
POLITIK
Analisis Tajam Rocky Gerung Soal Nasib Anies: Bisa Hilang, AHY Potensi Baru!



DEMOCRAZY.ID - Lagi, Pengamat Politik tersohor Indonesia, Rocky Gerung melontarkan analisi tajamnya soal peta politik Indonesia, terutama soal nasib Anies Baswedan di peta politik.


Kata Rocky Gerung, Anies Baswedan bisa tiba-tiba hilang dalam 5 tahun ke depan karena keinginan Presiden Joko Widodo (Jokowi) melenyapkan pesaing untuk pemilihan presiden (Pilpres) 2029.


Dan selain Anies Baswedan, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) merupakan potensi baru untuk Pilpres 2029, namun dirinya juga akan diserap kekuasaan, sehingga tidak mungkin menjadi figur baru untuk politik alternatif.


“Jadi bisa tiba-tiba Anies hilang dalam 5 tahun ini karena keinginan Jokowi untuk melenyapkan para pesaingnya kan dilakukan secara sistematis, masif, dan terstruktur,” ucap Rocky Gerung yang juga ahli filsafat itu.


“Potensi-potensi baru ada AHY, tapi sama juga AHY pasti akan diserap ke dalam sistem kekuasaan dan dia tidak mungkin untuk jadi figur baru untuk politik alternatif,” ujarnya, yang dikutip dari YouTube Rocky Gerung Official, Minggu (19/8/2024).


Sebelumnya diberitakan, uru bicara PKS, Muhammad Kholid mengatakan dukungan partainya untuk Anies Baswedan-Sohibul Iman di Pilkada DKI Jakarta 2024 sudah kadaluwarsa, sehingga kini membuka opsi kedua untuk bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus.


“Sekarang kami mendalami komunikasi di opsi yang kedua–lebih mendalami opsi kedua ini dengan pimpinan KIM,” kata Kholid saat menggelar konferensi pers di kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS, Jakarta Selatan pada Sabtu, 10 Agustus 2024.


Kata dia, dukungan PKS untuk Anies-Sohinul hanya berlaku dalam rentang waktu 25 Juni-4 Agustus 2024, tapi belum ada rekomendasi dari partai lain untuk bergabung mendukung pasangan tersebut selama periode itu.


“Kandidat yang kami usung tidak bisa berlayar hingga saat ini. Oleh karena itu, DPP PKS membahas dan mengkaji opsi alternatif ketika opsi pertama ini tidak berjalan,” ujar Kholid.


Meskipun demikian, PKS mengedepankan komunikasi dengan kader akar rumput yang masih menginginkan Anies maju, tapi DPP PKS telah mengambil langkah alternatif dengan membuka peluang bersama KIM Plus. 


“Pimpinan kami berkomunikasi dengan pimpinan parpol lain, termasuk dengan Koalisi Indonesia Maju,” pungkas Kholid.


KIM Plus Resmi Usung Ridwan Kamil-Suswono Maju Pilgub Jakarta



Koalisi Indonesia Maju dan sejumlah partai politik lainnya atau KIM plus resmi mengusung Ridwan Kamil (RK)-Suswono maju Pilgub Jakarta. Ridwan Kamil-Suswono didukung KIM, PKS, NasDem, hingga PKB.


Deklarasi dukungan KIM plus digelar di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta (19/8/2024). Ridwan Kamil-Suwono turut hadir dalam acara deklarasi tersebut bersama pimpinan partai politik koalisi. Wapres terpilih Gibran Rakabuming Raka hadir dalam deklarasi ini.


Pimpinan partai politik yang hadir antara lain, Presiden PKS Ahmad Syaikhu, Sekjen Gerindra Ahmad Muzani, Sekjen PAN Eddy Soeparno, Sekjen Golkar Lodewijk F Paulus, Sekjen Demokrat Teuku Riefky Harsya, dan Sekjen NasDem Hermawi Taslim.


Turut hadir pula Sekjen PPP Arwani Thomafi, Sekjen PKB Hasanuddin Wahid, Sekjen Perindo Ahmad Rofiq, Waketum Gelora Fahri Hamzah, Ketua DPP PSI Isyana Bagoes Oka, dan Plt Sekjen Garuda Ihsan Jauhari.


Para pimpinan partai politik KIM plus kemudian deklarasi mendukung Ridwan Kamil-Suswono dibacakan oleh Sekjen Gerindra Ahmad Muzani. 


Selanjutnya, para pimpinan KIM plus menandatangani deklarasi mendukung Ridwan Kamil-Suswono.


"Pada hari ini, Senin 19 Agustus 2024, kami partai politik yang tergabung dalam Koalisi Jakarta Baru untuk Jakarta Maju, menyatakan mengusung Haji Mochamad Ridwan Kamil, ST., M.Ud sebagai calon gubernur dan Dr. Ir. Suswono M.MA sebagai calon wakil gubernur pada pemilihan kepala Daerah Khusus Jakarta tahun 2024," kata Muzani membacakan deklarasi.


"Serta siap memenangkan pasangan Ridwan Kamil-Suswono menjadi gubernur dan wakil gubernur Daerah Khusus Jakarta perioder 2024-2029," imbuhnya.


Ridwan Kamil merupakan mantan Gubernur Jawa Barat dan kini menjabat Waketum Partai Golkar. 


Sementara Suswono merupakan mantan Menteri Pertanian yang kini Ketua Majelis Pertimbangan DPP PKS.


Bakal pasangan Ridwan Kamil-Suswono didukung oleh Gerindra, Golkar, Demokrat, PAN, PSI, Gelora, dan Garuda yang disebut KIM. 


Partai lain yang memberikan dukungan yakni PKS, PKB, NasDem, PPP, dan Perindo, maka disebut KIM plus.


Selanjutnya, Ridwan Kamil-Suswono akan mendaftar sebagai bakal pasangan calon Pilgub Jakarta. Pendaftaran bakal calon Pilkada 2024 dibuka pada tanggal 27-29 Agustus 2024.


Sumber: TvOne

Penulis blog