KRIMINAL PERISTIWA

NGERI! Ini 5 Kasus Percobaan Pembunuhan Hingga Penembakan Mematikan Terhadap Pejabat di Indonesia

DEMOCRAZY.ID
Juli 15, 2024
0 Komentar
Beranda
KRIMINAL
PERISTIWA
NGERI! Ini 5 Kasus Percobaan Pembunuhan Hingga Penembakan Mematikan Terhadap Pejabat di Indonesia



DEMOCRAZY.ID - Sepanjang sejarah Indonesia, beberapa pejabat negara telah menjadi sasaran percobaan pembunuhan. 


Kasus-kasus ini menggambarkan risiko yang dihadapi oleh para pemimpin dalam menjalankan tugas mereka. 


Kasus penembakan seperti diketahui mencuat usai Donald Trump menjadi korbannya saat berkampanye untuk Pilpres di Pennsylvania, Sabtu (13/7/2024). Trump terkena serpihan peluru tersebut tapi berhasil selamat.


Berikut adalah lima kasus percobaan pembunuhan yang paling menonjol di Indonesia, yang menyasar mulai dari Presiden Soekarno hingga mantan Menko Polhukam Wiranto. 


Fakta-fakta ini dikutip dari situs indonesia.go.id milik Kementerian Kominfo, Minggu (14/7/2024):


1. Percobaan Pembunuhan Presiden Soekarno


Pada 30 November 1957, Presiden Soekarno menjadi target pelemparan granat saat menghadiri acara di Sekolah Rakyat Perguruan Cikini. 


Lima granat dilemparkan, menyebabkan sepuluh orang tewas dan 48 lainnya luka-luka. Para pelaku, yang berasal dari Bima dan tergabung dalam Gerakan Anti-Komunis (GAK), berhasil ditangkap.


2. Penembakan Istana Presiden Soekarno


Presiden Soekarno pernah menjadi korban percobaan pembunuhan (Foto: Repro)


Pada 9 Maret 1960, Letnan Daniel Maukar, seorang pilot Angkatan Udara, menembak Istana Presiden dengan kanon 23 mm dari pesawat Mig-17. 


Serangan ini mengenai pilar dekat meja kerja Presiden Soekarno, yang saat itu sedang memimpin rapat di gedung sebelah. Maukar dipenjara selama 8 tahun.


3. Penyerangan terhadap Matori Abdul Jalil


Pada 5 Maret 2000, Matori Abdul Jalil, saat itu menjabat sebagai Wakil Ketua MPR, diserang di rumahnya oleh seseorang yang berpura-pura menawarkan brosur desain interior. Penyerang membacok Matori dengan parang, menyebabkan luka serius. 


Pelaku utama tewas di tempat setelah dikeroyok massa, sementara pelaku lainnya berhasil kabur namun tertangkap empat hari kemudian.


4. Pembunuhan Hakim Agung Syafiuddin Kartasasmita


Pada 26 Juli 2001, Hakim Agung Syafiuddin Kartasasmita ditembak mati oleh dua orang pengendara motor saat dalam perjalanan ke kantor. 


Pembunuhan ini terkait dengan Tommy Soeharto, yang dihukum 15 tahun penjara namun menjalani kurang dari lima tahun setelah mendapatkan berbagai remisi.


5. Penyerangan Menko Polhukam Wiranto


Pada 10 Oktober 2019, Menko Polhukam Wiranto diserang dengan pisau oleh seorang pria saat baru turun dari mobil. 


Wiranto mengalami luka di perut bagian kiri bawah. Penyerang, yang ternyata sepasang suami istri, ditangkap di tempat. Mereka mengaku melakukan serangan sebagai bagian dari jihad.


Sumber: Inews

Penulis blog