AGAMA

Buntut 5 Cendekiawan Nahdliyin Temui Presiden Israel, Terungkap 3 Organisasi Agamawi Yang Bentuk Lembaga RAHIM

DEMOCRAZY.ID
Juli 17, 2024
0 Komentar
Beranda
AGAMA
Buntut 5 Cendekiawan Nahdliyin Temui Presiden Israel, Terungkap 3 Organisasi Agamawi Yang Bentuk Lembaga RAHIM



DEMOCRAZY.ID - Publik belakangan ini dikejutkan dengan pertemuan antara lima cendekiawan Nahdlatul Ulama (NU) atau Nahdliyin dengan presiden Israel Isaac Herzog.


Kedatangan lima cendekiawan Nahdliyin untuk mengunjungi presiden Israel Isaac Herzog itu lantas menuai kutukan keras.


Sebab, lima cendekiawan Nahdliyin itu dianggap publik telah memberikan dukungan terhadap Israel di tengah-tengah santernya aksi genosida di tanah Palestina.


Buntut dari viralnya foto pertemuan lima cendekiawan dengan presiden Israel Isaac Herzog itu, kini publik turut menyoroti organisasi RAHIM.


Apalagi, salah satu cendekiawan Nahdliyin yang ikut bertemu dengan presiden Israel turut berperan dalam organisasi RAHIM itu, yakni Zainul Maarif.


Organisasi RAHIM merupakan singkatan dari The Ibrahim Heritage Study Center for Peace.


Atau bila diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia menjadi 'Pusat Studi Warisan Ibrahim untuk Perdamaian'.


Diketahui organisasi RAHIM itu merupakan sebuah lembaga yang mengklaim ingin menciptakan perdamaian.


Lembaga RAHIM itu pun merupakan gabungan dari sejumlah organisasi agamawi, salah satunya adalah Lembaga Bahtsul Masail Nahdlatul Ulama (NU).


Berikut rangkuman perihal 3 organisasi yang membentuk organisasi RAHIM:


1. Lembaga Bahtsul Masail Nahdlatul Ulama (LBM NU)


Lembaga Bahtsul Masail Nahdlatul Ulama merupakan wadah para pemikir NU. Adapun sejumlah anggota lembaga ini menjadi anggota Komisi Fatwa Badan Ulama Indonesia Pusat, Majelis Ulama Indonesia (MUI).


Diketahui mereka adalah pengajar dalam Pengurus Besar Persatuan Guru Nasional Indonesia yang terdiri dari pejabat tinggi, yaitu Presiden sendiri, Menteri, Ketua MPR, Ketua DPR, dan gubernur.


Dalam hal ini, LBM NU mempunyai peranan penting dalam mempengaruhi kebijakan-kebijakan pemerintah.


2. Eits Chaim Indonesia


Eits Chaim Indonesia merupakan sebuah yayasan nirlaba Indonesia yang mempromosikan pemahaman tmengenai kepercayaan Yahudi, umat Yahudi dan Tanah Israel untuk masyarakat Indonesia.


Adapun pendiri Eits Chaim Indonesia ini merupakan tiga WNI keturunan Yahudi Belanda-Yemen dan Yahudi Turki.


Lantaran dua dari tiga pendiri yayasan tersebut sudah hijrah ke luar Indonesia, yayasan itu disebut-sebut sudah non-aktif.


Meski demikian, siaran masih terus berlangsung melalui platform Facebook maupun YouTube.


3. Bnei Noah Indonesia


Bnei Noah Indonesia alias Paguyuban Bani Nuh ini tercatat terdiri dari para pengikut Taurat Yahudi di Indonesia, yang bukan keturunan dan tidak menjadi Yahudi.


Bnei Noah Indonesia ini diketahui memberikan pengajaran Taurat dalam kerangka 7 Hukum Nuh dalam bahasa Indonesia bagi anggota paguyubannya.


Lebih lanjut, Bnei Noah Indonesia berafiliasi dan juga turut dinaungi oleh Noahide Academy Israel.


Demikianlah penjelasan terkait 3 organisasi agamawi yang membentuk lembaga RAHIM tersebut.


Sumber: Kilat

Penulis blog