DEMOCRAZY.ID - Eks kader PSI sekaligus staf khusus Menteri BUMN Erick Thohir, Tsamara Amany, telah menjadi komisaris independen Holding PT Perkebunan Nusantara (PTPN) sejak akhir tahun 2023 lalu.
Hal itu terungkap di situs resmi holding perkebunan tersebut. Dalam rubrik Struktur Dewan Komisaris, foto Tsamara terpampang sejejer dengan lima komisaris lainnya di bawah foto Komisaris Utama Zulkifli Zaini.
Dalam keterangannya, Erick Thohir mengangkat Tsamara sebagai komisaris berdasarkan Surat Keputusan Menteri BUMN No. SK-394/MBU/12/2023 tanggal 19 Desember 2023.
Dengan begitu Tsamara merangkap jabatan sebagai Staf Khusus V Menteri BUMN sejak Desember 2023 berdasarkan Keputusan Menteri BUMN Nomor SK-347/MBU/12/2023 tentang Pengangkatan Staf Khusus V Menteri Badan Usaha Milik Negara.
Tsamara diketahui juga pernah menduduki beberapa posisi seperti staf gubernur DKI Jakarta pada tahun 2016 dengan tugas membantu Dinas Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) memperbaiki proses perizinan di Jakarta.
Ia juga bekerja sebagai analyst dan copywriter di bidang Consulting & Public Affairs di PT Royston Indonesia pada tahun 2016-2017.
“Beliau tak memiliki hubungan afiliasi dan status hubungan afiliasi dengan Dewan Komisaris lainnya, Direksi, maupun dengan Pemegang Saham Utama dan Pengendali. Beliau juga tidak memiliki saham PTPN III,” tulisnya dalam keterangan pada situs itu.
Adapun lima komisaris lainnya yang sejajar dengan Tsamara yakni, R Wisto Prihadi dan Suyus Windayana sebagai Komisaris Independen, Asep Subarkah Yusuf, Ardan Adi Perdana, dan Alhilal Hamdi sebagai Komisaris.
Sumber: Tempo