DEMOCRAZY.ID - Pencetus pemindahan Ibu Kota Nusantara ke Kalimantan Timur Andrinof Chaniago mengkritik Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan terkait mundurnya Kepala Otorita IKN Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe, yang disebut tidak berani ambil keputusan. "Kan sudah ada kewenangan semua ya lakuin dong, saya kesal aja lihatnya gitu lho," ungkap Luhut. Menurut Andrinof, yang juga menjabat Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) periode 2014-2015 itu, para elite sering keliru dalam melihat pembangunan. "Kekeliruan elite politik terutama, maaf, yang backgrond militer, melihat masalah pembangunan masalah sebagai perang. Yaitu, hitungan hidup atau mati, kita dibunuh atau membunuh," katanya dalam Program Rosi di Kompas.TV, Kamis malam (6/6/2024). Hal itu, katanya, sama juga seperti kita melihat dengan kacamata bisnis, untung rugi. "Tapi melihat pembangunan, tidak bisa begitu. Perlu perh
Pencetus Pemindahan Ibu Kota Andrinof Chaniago: Kekeliruan Elite, Anggap Pembangunan Seperti Perang!
Juni 08, 2024
0
Komentar
DEMOCRAZY.ID - Pencetus pemindahan Ibu Kota Nusantara ke Kalimantan Timur Andrinof Chaniago mengkritik Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan terkait mundurnya Kepala Otorita IKN Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe, yang disebut tidak berani ambil keputusan. "Kan sudah ada kewenangan semua ya lakuin dong, saya kesal aja lihatnya gitu lho," ungkap Luhut. Menurut Andrinof, yang juga menjabat Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) periode 2014-2015 itu, para elite sering keliru dalam melihat pembangunan. "Kekeliruan elite politik terutama, maaf, yang backgrond militer, melihat masalah pembangunan masalah sebagai perang. Yaitu, hitungan hidup atau mati, kita dibunuh atau membunuh," katanya dalam Program Rosi di Kompas.TV, Kamis malam (6/6/2024). Hal itu, katanya, sama juga seperti kita melihat dengan kacamata bisnis, untung rugi. "Tapi melihat pembangunan, tidak bisa begitu. Perlu perh