DEMOCRAZY.ID - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan buka-bukaan soal biang kerok masih banyak korupsi di Indonesia. Katanya korupsi muncul sebetulnya karena tidak adanya sistem yang mencegah hal tersebut. Nah saat ini pemerintah mulai membuat sistem digital untuk mencegah adanya korupsi. Misalnya saja di sektor pengadaan barang jasa dengan sistem e-Katalog. Dengan sistem itu belanja dilakukan dengan mesin. Menurutnya, hal ini akan mengurangi potensi-potensi korupsi karena semua transaksi dilakukan dengan mesin yang tak bisa disogok. "Jangan pernah kau ejek-ejek korupsi. Korupsi itu kita semua yang buat kok. Sekarang kau bangun ekosistemnya siapa mau korupsi? Orang beli dengan mesin, kau bisa sogok mesin? Kan nggak bisa," kata Luhut saat bicara di acara INA Digital Townhall Meeting di Kantor Peruri, Jakarta Selatan, Jumat (7/6/2024). Luhut menjelaskan di sistem E-Katalog bila ada potensi korupsi maka akan mudah terlacak. KPK bisa den
Luhut Soal Banyaknya Korupsi di Indonesia: Jangan Pernah Kau Ejek-Ejek Korupsi!
Juni 07, 2024
0
Komentar
DEMOCRAZY.ID - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan buka-bukaan soal biang kerok masih banyak korupsi di Indonesia. Katanya korupsi muncul sebetulnya karena tidak adanya sistem yang mencegah hal tersebut. Nah saat ini pemerintah mulai membuat sistem digital untuk mencegah adanya korupsi. Misalnya saja di sektor pengadaan barang jasa dengan sistem e-Katalog. Dengan sistem itu belanja dilakukan dengan mesin. Menurutnya, hal ini akan mengurangi potensi-potensi korupsi karena semua transaksi dilakukan dengan mesin yang tak bisa disogok. "Jangan pernah kau ejek-ejek korupsi. Korupsi itu kita semua yang buat kok. Sekarang kau bangun ekosistemnya siapa mau korupsi? Orang beli dengan mesin, kau bisa sogok mesin? Kan nggak bisa," kata Luhut saat bicara di acara INA Digital Townhall Meeting di Kantor Peruri, Jakarta Selatan, Jumat (7/6/2024). Luhut menjelaskan di sistem E-Katalog bila ada potensi korupsi maka akan mudah terlacak. KPK bisa den