Back to Top
POLITIK

Kisah Sultan Pencetus Lambang Garuda Pancasila yang Terinspirasi Dewa Hindu

DEMOCRAZY.ID
Juni 02, 2024
0 Komentar
Beranda
POLITIK
Kisah Sultan Pencetus Lambang Garuda Pancasila yang Terinspirasi Dewa Hindu

DEMOCRAZY.ID - Lambang Garuda Pancasila sebagai lambang jati diri bangsa Indonesia dibuat oleh Sultan Abdul Hamid II.  Lambang itu terinspirasi dari tradisi Hindu. Garuda adalah hewan yang jadi kendaraan atau wahana Dewa Wisnu.  Garuda digambarkan bertubuh emas, berwajah putih, dan bersayap merah. Paruh dan sayap Garuda digambarkan mirip elang, tetapi memiliki tubuh seperti manusia. Ukurannya besar hingga bisa menghalangi matahari. Simbol Garuda kemudian menjadi populer, terlihat dari arca dan relif yang terdapat lambang Garuda.  Bahkan Garuda dijadikan lambang beberapa kerajaan Hindu masa lalu. Misalnya kerajaan Airlangga di abad ke-11 Masehi. Lambang Garuda yang kini digunakan sebagai simbol negara dicetus oleh Sultan Hamid II. Dikutip dari laman Provinsi Jambi, pada 10 Januari 1950, pemerintah Republik Indonesia Serikat (RIS) membentuk sebuah panitia teknis bernama Panitia Lambang Negara. Panitia ini diketuai oleh Muhammad Yamin, dengan anggota Ki Hajar Dewantara, M.A. Pellaupessy
Baca selengkapnya

Penulis blog