DEMOCRAZY.ID - Pengunduran diri Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe sebagai Kepala dan Wakil Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) belakangan ini ramai diperbincangkan publik. Bahkan isu ini menjadi sorotan media asing. Agence France Presse (AFP) menyebut bagaimana kedua figur itu mundur di saat proyek IKN masih dirasa kurang mendapatkan investasi asing. "Presiden Indonesia telah mengganti kepala ibu kota negara yang baru, dalam sebuah perombakan yang mengejutkan hanya beberapa minggu sebelum proyek kontroversial senilai US$32 miliar tersebut resmi dibuka di pulau Kalimantan," muat laman AFP yang berjudul "Indonesia replaces new capital chief weeks before opening", dikutip Minggu (9/6/2024). Sejatinya, rencana pemerintahan Presiden Joko Widodo memindahkan Ibu Kota ke IKN sudah diumumkan sejak 2019 lalu. Salah satu alasannya yakni untuk mengurangi beban Jakarta dan Jabodetabek. Jakarta sendiri saat ini sedang mengalami permasalahan ekologis yakni penurunan tinggi
DEMOCRAZY.ID - Pengunduran diri Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe sebagai Kepala dan Wakil Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) belakangan ini ramai diperbincangkan publik. Bahkan isu ini menjadi sorotan media asing. Agence France Presse (AFP) menyebut bagaimana kedua figur itu mundur di saat proyek IKN masih dirasa kurang mendapatkan investasi asing. "Presiden Indonesia telah mengganti kepala ibu kota negara yang baru, dalam sebuah perombakan yang mengejutkan hanya beberapa minggu sebelum proyek kontroversial senilai US$32 miliar tersebut resmi dibuka di pulau Kalimantan," muat laman AFP yang berjudul "Indonesia replaces new capital chief weeks before opening", dikutip Minggu (9/6/2024). Sejatinya, rencana pemerintahan Presiden Joko Widodo memindahkan Ibu Kota ke IKN sudah diumumkan sejak 2019 lalu. Salah satu alasannya yakni untuk mengurangi beban Jakarta dan Jabodetabek. Jakarta sendiri saat ini sedang mengalami permasalahan ekologis yakni penurunan tinggi