DEMOCRAZY.ID - Bambang Susantono telah menyampaikan pesan terakhirnya kepada jajaran Otorita Ibu Kota Nusantara sebelum ia resmi mundur dari jabatan.
Ia mengatakan sikap orang berintegritas tidak akan berubah meski pakaian yang dikenakannya silih berganti.
Hal ini terungkap dalam pesan Bambang saat rapat pimpinan OIKN pada 27 Mei 2024 lalu. Pesan ini kemudian tersebar melalui aplikasi WhatsApp.
"Pertama, pesan Bambang meminta agar pejabat OIKN bisa menjaga profesionalisme dan integritas. Dia menegaskan pakaian bisa berganti, tapi sikap orang berintegritas tetap tidak berubah," tulis pesan Bambang yang tersebar di WhatsApp itu, dikutip dari CNN Indonesia, Rabu (5/6/2024).
Kemudian ia meminta OIKN untuk terus berpihak kepada masyarakat seperti memberikan perlindungan lingkungan hidup dan tata ruang. Khususnya kepada warga Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
"Berpihaklah kepada masyarakat. Cintai masyarakat Sepaku sebagai warga, yang hidupnya harus lebih baik dengan prinsip-prinsip universal, seperti perlindungan hidup dan tata ruang," ujar Bambang.
Ketiga, Bambang mengatakan perencanaan yang baik untuk mengoreksi kegagalan pasar. Menurutnya, minat pelaku pasar jika dibiarkan tanpa kontrol, maka akan menuju market failure.
Sedangkan korupsi akan menjadi sumber kegagalan pemerintah alias government failure. Oleh karena itu, Bambang meminta agar suara rakyat bisa menjadi jalan tengahnya.
"Keempat, ia berharap semua jajaran petinggi Otorita IKN terus menjadi orang yang profesional. Bambang juga ingin kekompakan tim harus selalu dijaga," sambung pesan itu.
Terakhir Bambang hanya bisa menekankan bagaimana semua pimpinan OIKN adalah orang hebat.
Ia menekankan sama sekali tidak menyesal pernah bekerja sama dengan para petinggi Otorita.
Perlu diketahui, CNN Indonesia sudah berupaya untuk mengonfirmasi isi pesan tersebut kepada Bambang. Namun belum mendapatkan respons.
Meski begitu, isi pesan Bambang ini sudah dikonfirmasi oleh salah satu pimpinan yang hadir dalam rapat tersebut, yakni Deputi Bidang Transformasi Hijau dan Digital Mohammed Ali Berawi.
"Betul (isi pesan Bambang Susantono dalam rapim 27 Mei 2024)," ucap Ali saat dikonfirmasi.
Sumber: Detik