Alasan Kader PKS Lebih Cocok Dampingi Ridwan Kamil di DKI - DEMOCRAZY News
POLITIK

Alasan Kader PKS Lebih Cocok Dampingi Ridwan Kamil di DKI

DEMOCRAZY.ID
Juni 23, 2024
0 Komentar
Beranda
POLITIK
Alasan Kader PKS Lebih Cocok Dampingi Ridwan Kamil di DKI

Alasan Kader PKS Lebih Cocok Dampingi Ridwan Kamil di DKI


DEMOCRAZY.ID - Kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) lebih cocok disandingkan dengan mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil pada Pilkada DKI Jakarta 2024 ketimbang Anies Baswedan.


Hal itu diungkapkan oleh Pengamat politik sekaligus Direktur Indonesian Public Institute (IPI), Karyono Wibowo.


“Figur cagub yang ideal untuk dipasangkan dengan kader PKS justru bukan Anies Baswedan, tapi Ridwan Kamil atau Andika Perkasa, atau figur lain yang geanologi nasionalisnya kental," kata Karyono.


"Mengapa bukan Anies? Karena genealogi Anies sudah mirip PKS. Minimal, sosok Anies dipersepsikan masyarakat sebagai bagian dari PKS.”


Menurut dia, PKS sebagai pemenang Pileg Jakarta 2024 sangat wajar menuntut posisi cawagub bagi kadernya di pilkada mendatang. 


Akan tetapi, keinginan ini berpeluang pupus jika PKS salah memilih koalisi dan bakal cagub.


Koalisi pengusung Anies diprediksi belum tentu setuju jika posisi cawagub diberikan kepada kader PKS. 


Posisi cawagub akan kembali diberikan kepada kader atau sosok lain seperti saat PKS bersama Gerindra mengusung Anies-Sandiaga Uno pada Pilkada DKI Jakarta 2017.


Selain sosok cagub, kata Karyono, PKS juga perlu mempertimbangkan sejumlah aspek untuk meningkatkan daya tawar pada posisi cawagub. Pertama, kader yang disodorkan memiliki tingkat popularitas, akseptabilitas dan elektabilitas tinggi. 


Hal ini akan menjadi pertimbangan sebagai patokan kontribusi peningkatan suara ketika dipasangkan dengan figur cagub.


Kedua, pasangan cagub-cawagub harus komplementer atau saling melengkapi dari berbagai aspek; ideologis dan etnis karena faktor ini memengaruhi preferensi dalam menentukan pilihan.


Sebelumnya, Ketua Fraksi PKS DPR Jazuli Juwaini menyebut PKS berhak mendapat kursi wagub karena merasa menjadi partai politik dengan suara tertinggi pada Pileg 2024 tingkat provinsi. Dia juga menyebut sejumlah kadernya punya rekam jejak mentereng dan basis suara yang kuat. 


Dia pun menyebut sejumlah nama potensi yang siap menjadi cagub atau pun cawagub pada Pilkada DKI Jakarta.


Beberapa nama potensial tersebut adalah Mardani Ali Sera, Sohibul Iman, dan mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan.


Peluang PKS mendapat posisi cawagub Ridwan Kamil juga dikabarkan terbuka. Hal ini menyusul pengakuan petinggi PKS soal mendapat tawaran jatah tersebut dari koalisi Indonesia maju, pengusung Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka pada Pemilu 2024.


Jika kesepakatan terjadi, Anies Baswedan akan kehilangan salah satu motor politiknya di Jakarta. 


Hingga saat ini, partai politik yang kabarnya mengajukan nama Anies menjadi cagub di Pilkada Jakarta adalah PKS, PKB, dan PDIP.


Sumber: Bloomberg

Penulis blog