DEMOCRAZY.ID - Presiden terpilih, Prabowo Subianto, mengubah nama program makan siang gratis menjadi makan bergizi gratis. Juru bicara Prabowo, Dahnil Anzar Simanjuntak, mengatakan perubahan nomenklatur program makan siang gratis dimaksudkan agar lebih bermakna. “Jadi tentu yang ingin disediakan Pak Prabowo itu bukan hanya sekadar ‘makan’, namun makan yang bergizi dan gratis,” kata Dahnil dalam pesan video yang diterima Tempo, Sabtu, 25 Mei 2024. Program makan siang gratis merupakan salah satu program unggulan pasangan Prabowo-Gibran selama kampanye Pilpres 2024. Program ini sejak awal dicetuskan telah menuai kritik dari sejumlah pihak. Berikut sederet kritik program makan siang gratis yang kini istilahnya diubah menjadi makan bergizi gratis. 1. Skema masih buram Ekonom senior dari Universitas Indonesia (UI), Faisal Basri, mengkritisi program makan siang gratis. Faisal meragukan anggaran Rp 15 ribu per anak yang direncanakan. "Rp 15 ribu di Jakarta dan Jogja, beda. Beda wi...
Inilah Sederet Kritik Program Makan Siang Gratis Yang Kini Diubah Jadi Makan Bergizi Gratis
Mei 26, 2024
0
Komentar
DEMOCRAZY.ID - Presiden terpilih, Prabowo Subianto, mengubah nama program makan siang gratis menjadi makan bergizi gratis. Juru bicara Prabowo, Dahnil Anzar Simanjuntak, mengatakan perubahan nomenklatur program makan siang gratis dimaksudkan agar lebih bermakna. “Jadi tentu yang ingin disediakan Pak Prabowo itu bukan hanya sekadar ‘makan’, namun makan yang bergizi dan gratis,” kata Dahnil dalam pesan video yang diterima Tempo, Sabtu, 25 Mei 2024. Program makan siang gratis merupakan salah satu program unggulan pasangan Prabowo-Gibran selama kampanye Pilpres 2024. Program ini sejak awal dicetuskan telah menuai kritik dari sejumlah pihak. Berikut sederet kritik program makan siang gratis yang kini istilahnya diubah menjadi makan bergizi gratis. 1. Skema masih buram Ekonom senior dari Universitas Indonesia (UI), Faisal Basri, mengkritisi program makan siang gratis. Faisal meragukan anggaran Rp 15 ribu per anak yang direncanakan. "Rp 15 ribu di Jakarta dan Jogja, beda. Beda wi...