DEMOCRAZY.ID - Media Iran TehranTimes memberi judul "Presiden Iran, FM tewas dalam kecelakaan helikopter yang tragis" dalam salah satu artikelnya.
Meski belum ada konfirmasi resmi, tapi melihat kondisi pesawat, kecil kemungkinan Presiden Iran Ebrahim Raisi dan Menteri Luar Negeri Hossein Amir Abdollahian, selamat dalam kecelakaan tersebut.
Jika kabar meninggalnya presiden Iran tersebut terkonfirmasi, akan menambah panjang daftar pemimpin negara yang meninggal dalam kecelakaan pesawat.
Menurut data yang dirilis akun media sosial @World of Statistics di X (twitter) setidaknya sudah ada 14 insiden kecelakaan pesawat yang membuat presiden dan mantan presiden tewas.
Daftar pertama adalah President of Paraguay yang meninggal dalam kecelakaan pesawat pada tahun 1940. Meski di bawah daftar tersebut, mereka menambahkan "Daftar ini mungkin tidak lengkap."
Berikut Daftar lengkap Presiden dan Mantan Presiden yang tewas dalam kecelakaan dan insiden penerbangan @World of Statistics
1940 Presiden Paraguay
1957 Presiden Filipina
1958 Presiden Brasil
1966 Presiden Irak
1967 Presiden Brasil
1979 Presiden Bolivia
1981 Presiden Ekuador
1986 Presiden Mozambik
1988 Presiden Pakistan
1994 Presiden Rwanda
1994 Presiden Burundi
2004 Presiden Makedonia Utara
2010 Presiden Polandia 2010
2024 Presiden Cile
2024 Presiden Iran (menunggu konfirmasi)
Doa Masyarakat Iran
Pemimpin Revolusi Islam, Ayatollah Seyyed Ali Khamenei, mengungkapkan keprihatinannya atas hilangnya helikopter dalam pertemuan dengan keluarga personel IRGC.
Orang-orang di berbagai kota di Iran berkumpul untuk mendoakan Presiden Raisi dan para sahabatnya.
“Kami berharap Tuhan mengembalikan presiden yang terhormat dan para sahabatnya ke pelukan bangsa. Semua harus mendoakan kesehatan kelompok PNS ini. Bangsa Iran tidak boleh khawatir atau khawatir, tidak akan ada gangguan dalam pekerjaan negaranya,” kata Pemimpin Iran tersebut.
Mohammad Bagheri, kepala staf angkatan bersenjata Iran, mengeluarkan perintah pada Minggu sore agar semua peralatan dan kapasitas tentara, Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) dan pasukan penegak hukum digunakan untuk menemukan helikopter tersebut.
Sumber: Okezone