DEMOCRAZY.ID - Serangan Israel ke wilayah Gaza, Palestina, masih terus terjadi. Hingga saat ini belum ada tanda-tanda Negeri Yahudi mengurangi eskalasi serangannya ke daerah kantong Palestina itu. Memasuki bulan ketujuh serangan Israel, muncul pertanyaan terkait bagaimana negara itu mendanai aksi militernya di Gaza. Mengutip Al Jazeera, Tel Aviv sejauh ini disebut-sebut telah merogoh kocek sebesar US$ 60 miliar atau setara Rp 970 triliun. Ekonomi Israel Sumber pemasukan Israel tak lepas dari posisinya dari segi ekonomi. Diketahui, Negeri Zionis itu masuk kategori negara maju dengan PDB mencapai US$ 522,03 miliar pada 2022, tahun sebelum peperangan ini dimulai. PDB yang sebesar ini diciptakan dari kegiatan ekonomi yang beragam. Israel saat ini adalah negara industri dengan sebagian besar manufakturnya berdasarkan penelitian & pengembangan yang intensif dan canggih serta disokong proses, peralatan, dan mesin berteknologi tinggi. "Berbeda dengan kebanyakan negara maju, yang jum
Terungkap Sumber Dana Rp 970 T Israel Bom Gaza, Ada yang Dipakai RI
April 25, 2024
0
Komentar
DEMOCRAZY.ID - Serangan Israel ke wilayah Gaza, Palestina, masih terus terjadi. Hingga saat ini belum ada tanda-tanda Negeri Yahudi mengurangi eskalasi serangannya ke daerah kantong Palestina itu. Memasuki bulan ketujuh serangan Israel, muncul pertanyaan terkait bagaimana negara itu mendanai aksi militernya di Gaza. Mengutip Al Jazeera, Tel Aviv sejauh ini disebut-sebut telah merogoh kocek sebesar US$ 60 miliar atau setara Rp 970 triliun. Ekonomi Israel Sumber pemasukan Israel tak lepas dari posisinya dari segi ekonomi. Diketahui, Negeri Zionis itu masuk kategori negara maju dengan PDB mencapai US$ 522,03 miliar pada 2022, tahun sebelum peperangan ini dimulai. PDB yang sebesar ini diciptakan dari kegiatan ekonomi yang beragam. Israel saat ini adalah negara industri dengan sebagian besar manufakturnya berdasarkan penelitian & pengembangan yang intensif dan canggih serta disokong proses, peralatan, dan mesin berteknologi tinggi. "Berbeda dengan kebanyakan negara maju, yang jum