Back to Top
POLITIK

Ketua PBNU: Sejarah Pemilu Berulang, Soeharto Pakai TNI-Jokowi Gunakan Polri

DEMOCRAZY.ID
April 03, 2024
0 Komentar
Beranda
POLITIK
Ketua PBNU: Sejarah Pemilu Berulang, Soeharto Pakai TNI-Jokowi Gunakan Polri

DEMOCRAZY.ID - Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Syafieq Alielha menilai pelaksanaan Pilpres 2024 mirip dengan Pemilu 1971 era Orde Baru (Orba). Kemiripannya pada dua edisi pemilu tersebut yaitu sama-sama ada penggunaan instrumen negara. Pada Pemilu 1971, kata Syafieq, mesin penggeraknya adalah Partai Golongan Karya (Golkar) dan ABRI.  Sedangkan, pada Pemilu 2024 atau di rezim Presiden Joko Widodo (Jokowi) motor penggeraknya adalah Polri. “Pemilu 1971 mesin yang dipakai adalah pertama tentu saja adalah Golkar dan yang kedua, ABRI. Yang terutama adalah militer, bedanya mungkin kalau pemilu 2024 itu yang terdepannya adalah polisi, bukan TNI-nya,” kata Syafieq di acara Bedah Buku bertajuk NU, PNI, dan Kekerasan Pemilu 1971 karya Ken Ward (1972) di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Selasa (2/4). Syafieq menyampaikan sejarah pada Pemilu 1971 berulang pada Pilpres 2024.  Menurutnya, penggunaan alat negara telah berhasil memenangkan pihak tertentu pada kontestasi politik 2024 sebagaim
Baca selengkapnya

Penulis blog