DEMOCRAZY.ID - Saksi Partai NasDem mengklaim sejumlah perolehan suara yang diraih pada Pemilu 2024 kemarin hilang di tiga TPS yang berada di Kecamatan Tamalate, Makassar. Saksi menduga suara partai tersebut beralih ke partai lain.
"Kami keberatan karena dari beberapa TPS suara kami hilang," kata saksi Partai NasDem, Asriandi Jaya usai rekapitulasi suara KPU Makassar, Kamis (7/3).
Asriandi menyebutkan suara Partai NasDem dan caleg hilang di TPS 3 dan TPS 2 di Kelurahan Pa'baeng-baeng serta TPS 01 Kelurahan Parangtambung, Kecamatan Tamalate.
"Di TPS Parangtambung kami kehilangan suara itu sekitar 12 suara. Kemudian di internal NasDem di TPS 3 dan TPS 2 di Kelurahan Pa'baeng-baeng itu jelas perubahannya sangat signifikan," ungkapnya.
Pada saat rapat rekapitulasi suara, Asriandi mempertanyakan suara partai dan caleg NasDem yang hilang ke pihak PPK agar disinkronkan dengan data yang ia miliki, namun pihak PPK Tamalate tidak menanggapi hal tersebut.
"Alasannya mereka merujuk pada plano, sementara data kami hanya C Hasil yang disinkronkan dengan D Hasil, itu sangat jauh berbeda dari segi angkanya," jelasnya.
Menurut Asriandi, pihaknya telah mencocokkan data-data yang dimiliki Partai NasDem dan hasilnya menemukan adanya lonjakan suara ke partai lainnya.
"Nah, ini yang kita dapatkan, tadi sempat ribut. Yang kita ribut itu dari 12 suara kemudian berubah menjadi 24 suara," tuturnya.
Asriandi pun merasa tidak puas dan mempersoalkan suara Partai NasDem hilang di rekapitulasi suara tingkat kabupaten kota.
"Harapan kami, suara NasDem bisa dikembalikan dan meminta kepada KPU untuk profesional dalam bekerja," tegasnya.
Sumber: CNN