HOT NEWS

Mengapa Anggota KKB Papua Tak Takut dengan TNI dan Polri? Ini Alasannya!

DEMOCRAZY.ID
Maret 02, 2024
0 Komentar
Beranda
HOT NEWS
Mengapa Anggota KKB Papua Tak Takut dengan TNI dan Polri? Ini Alasannya!

Ada sejumlah alasan mengapa KKB (Kelompok Kriminal Bersenjata) Papua tidak takut dan bahkan sangat berani ketika berhadapan dengan aparat keamanan, TNI maupun Polri. Tujuan utama dari KKB ini melakukan aksi teror adalah untuk memisahkan Papua dari Indonesia.   Baca Juga : Pesan KH Nasaruddin Umar ke Masyarakat Pasca Pemilu: Jaga Persatuan dan Kesatuan Pasukan TNI dan Polri pun terus dikerahkan ke kawasan yang menjadi markas utama KKB di Papua. Namun, pada pelaksanaannya, TNI dan POLRI mengalami kesulitan untuk menumpas KKB Papua. Para anggota KKB bahkan tidak kenal takut dengan aparat keamanan Indonesia.   1. Medan Papua yang Susah Dijangkau Baca Juga : 7 Orang PPLN Kuala Lumpur Tersangka, KPU Segera Bawa ke DKPP  VIVA Militer: Prajurit Raider TNI di hutan Papua. VIVA Militer: Prajurit Raider TNI di hutan Papua. Photo : Puspen TNI Para anggota KKB ini bersembunyi di kawasan yang sulit untuk dijangkau oleh TNI dan Polri. Mereka dengan aman bersembunyi dari serangan aparat keamanan. Alat-alat yang dimiliki oleh TNI dan Polri pun sangat sulit untuk menjangkau kawasan Papua yang sangat besar.   Baca Juga : Ditinggal Lettu Fardhana ke Papua, Ayu Ting Ting Bakal Bertemu Boy William 2, Memiliki Senjata  Anggota KKB Ananias Ati Mimin yang tertembak. Anggota KKB Ananias Ati Mimin yang tertembak. Photo : VIVA/Aman Hasibuan/Dok. Humas Satgas Damai Cartenz Anggota KKB atau yang kerap disebut dengan Organisasi Papua Merdeka (OPM) ini memiliki senjata yang sangat lengkap untuk menyerang aparat keamanan. Persenjataan ini didapatkan oleh mereka secara ilegal dan atas bantuan para oknum TNI yang membelot.   Bukan hanya itu, masyarakat setempat juga tidak jarang yang memberikan bantuan kepada para anggota KKB tersebut. Bantuan yang biasanya dibagikan masyarakat seperti makanan, minuman, dan kebutuhan lain para anggota kriminal tersebut.   3. KKB Membaur dengan Masyarakat  Pilot Susi Air Philip di tengah anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB)  di Papua Pegunungan. Pilot Susi Air Philip di tengah anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua Pegunungan. Photo : ANTARA Para anggota KKB ini tidak jarang yang membaur dengan masyarakat setempat sehingga pasukan TNI dan Polri sangat sulit untuk menyerang mereka. TNI dan Polri bisa saja langsung membasmi KKB tersebut dengan menggunakan serangan udara.   Namun, hal tersebut tentu saja sulit untuk dilakukan karena banyak anggota KKB yang membaur dan berlindung di warga sipil. TNI dan Polri pun kesulitan untuk membedakan mana anggota KKB dan juga warga sipil.   4. Berlindung di Balik HAM  Tim gabungan Satgas Damai Cartenz dan Polres Kepulauan Yapen di markas KKB di Kampung Ambaidiru, Kabupaten Yapen, Papua, Jumat, 15 Juni 2023. Tim gabungan Satgas Damai Cartenz dan Polres Kepulauan Yapen di markas KKB di Kampung Ambaidiru, Kabupaten Yapen, Papua, Jumat, 15 Juni 2023. Photo : ANTARA Hak Asasi Manusia (HAM) mengatur semua hak-hak seorang manusia, salah satunya adalah hak untuk hidup. TNI dan Polri tidak bisa sembarangan menumpas atau membasmi anggota KKB Papua tersebut lantaran ada HAM yang berlaku.


DEMOCRAZY.ID - Ada sejumlah alasan mengapa KKB (Kelompok Kriminal Bersenjata) Papua tidak takut dan bahkan sangat berani ketika berhadapan dengan aparat keamanan, TNI maupun Polri. 


Tujuan utama dari KKB ini melakukan aksi teror adalah untuk memisahkan Papua dari Indonesia. 


Pasukan TNI dan Polri pun terus dikerahkan ke kawasan yang menjadi markas utama KKB di Papua. 


Namun, pada pelaksanaannya, TNI dan POLRI mengalami kesulitan untuk menumpas KKB Papua. Para anggota KKB bahkan tidak kenal takut dengan aparat keamanan Indonesia. 


1. Medan Papua yang Susah Dijangkau


Para anggota KKB ini bersembunyi di kawasan yang sulit untuk dijangkau oleh TNI dan Polri. Mereka dengan aman bersembunyi dari serangan aparat keamanan. 


Alat-alat yang dimiliki oleh TNI dan Polri pun sangat sulit untuk menjangkau kawasan Papua yang sangat besar. 


2. Memiliki Senjata


Anggota KKB atau yang kerap disebut dengan Organisasi Papua Merdeka (OPM) ini memiliki senjata yang sangat lengkap untuk menyerang aparat keamanan. 


Persenjataan ini didapatkan oleh mereka secara ilegal dan atas bantuan para oknum TNI yang membelot. 


Bukan hanya itu, masyarakat setempat juga tidak jarang yang memberikan bantuan kepada para anggota KKB tersebut. 


Bantuan yang biasanya dibagikan masyarakat seperti makanan, minuman, dan kebutuhan lain para anggota kriminal tersebut. 


3. KKB Membaur dengan Masyarakat


Para anggota KKB ini tidak jarang yang membaur dengan masyarakat setempat sehingga pasukan TNI dan Polri sangat sulit untuk menyerang mereka. TNI dan Polri bisa saja langsung membasmi KKB tersebut dengan menggunakan serangan udara. 


Namun, hal tersebut tentu saja sulit untuk dilakukan karena banyak anggota KKB yang membaur dan berlindung di warga sipil. TNI dan Polri pun kesulitan untuk membedakan mana anggota KKB dan juga warga sipil. 


4. Berlindung di Balik HAM


Hak Asasi Manusia (HAM) mengatur semua hak-hak seorang manusia, salah satunya adalah hak untuk hidup. 


TNI dan Polri tidak bisa sembarangan menumpas atau membasmi anggota KKB Papua tersebut lantaran ada HAM yang berlaku. 


Sumber: VIVA

Penulis blog