VIRAL Oknum Kades di Cianjur 'Coblos' Puluhan Lembar Surat Suara Pemilu 2024

DEMOCRAZY.ID - Somantri, Kepala Desa Mentengsari di Kecamatan Cikalongkulon, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, terekam kamera mencoblosi surat suara DPRD Kabupaten.

Video rekaman berdurasi 6 menit 50 detik itu viral: Somantri mengenakan seragam lengkap, lebih dari 25 kali membuka surat suara berlabel hijau lalu mencoblosnya. 

Yang dicoblosnya adalah caleg berinisial HG dari Partai Gerindra dan caleg berinisial AM dari PKB. 

"Pak Enang jadi saksi. Mun dibere iPhone 15 Pro Max teh Pak Enang kebagian Rp 5 juta. (Pak Enang jadi saksi. Kalau diberi iPhone 15 Pro Max, nanti Pak Enang mendapatkan Rp 5 juta)," kata Somantri dalam video yang dilihat kumparan pada Sabtu (16/3).

Ulah Somantri diduga dilakukan juga serta disaksikan oleh sejumlah jajaran perangkat desa serta penyelenggara pemilu tingkat desa yang ada di lokasi.

Kata Bawaslu

Divisi Penanganan Pelanggaran, Data, dan Informasi Bawaslu Kabupaten Cianjur, Yana S. Sopyan, mengaku baru mengetahui tentang video tersebut. 

Yana memastikan pihaknya langsung meminta panitia pengawas Cikalongkulon menelusuri dan menyelidiki video tersebut.

"Dalam video yang beredar itu merupakan Kades Mentengsari, Cikalongkulon, Somantri. Kami masih lakukan penelusuran karena baru hari ini setelah dikonfirmasi mengetahui adanya video tersebut," kata Yana kepada kumparan, Sabtu (16/3).

Selain itu, Yana menyebut pihaknya juga akan memanggil sejumlah pihak yang bersangkutan untuk diklarifikasi, termasuk para caleg yang namanya disebutkan dalam percakapan di dalam video tersebut, yaitu HG dan AM.

Rekam Jejak Buruk Somantri

Upaya wartawan meminta tanggapan dari Somantri terkendala lantaran kini Somantri mendekam di rutan Polres Cianjur. Dia ditahan terkait kasus pembakaran posko pemenangan seorang caleg.

"Untuk oknum kadesnya saat ini masih menjalani proses hukum di Polres Cianjur sebagai tersangka pembakaran posko pemenangan caleg DPR RI dari PKB," ujar Sopyan.

Somantri sekitar 2 tahun lalu terjerat kasus sabu-sabu. Ia kemudian direhabilitasi.

Sumber: Kumparan