GLOBAL

India Juluki IKN Nusantara Kota di dalam Hutan Padahal China Cium Aroma Kebangkitan Indonesia

DEMOCRAZY.ID
Maret 19, 2024
0 Komentar
Beranda
GLOBAL
India Juluki IKN Nusantara Kota di dalam Hutan Padahal China Cium Aroma Kebangkitan Indonesia

India Juluki IKN Nusantara Kota di dalam Hutan Padahal China Cium Aroma Kebangkitan Indonesia


DEMOCRAZY.ID - Dua negara dengan jumlah penduduk raksasa di dunia, India dan China rupanya ikut menyoroti langkah Indonesia yang akan segera memindahkan Ibu Kota Negara (IKN) dari Jakarta ke Nusantara.


India dan China yang sama-sama memiliki jumlah penduduk terbanyak yang diikuti Indonesia dan Amerika Serikat (AS) bahkan sampai menyoroti pembangunan IKN Nusantara.


China yakin ibu kota baru Indonesia dibangun dengan sistem pertahanan canggih.


Dikutip dari artikel terbitan Sohu.com pada 20 Januari 2022, peneliti China rupanya sudah lama pasang mata ke calon ibu kota baru Indonesia, Nusantara.


"Xu Liping, peneliti Institute of Asia-Pacific and Global Strategy of Chinese Academy of Social Sciences, menganalisis bahwa pemindahan ibu kota Indonesia tidak berarti menyerah pada Jakarta, dan status pusat ekonomi Jakarta tidak akan berubah.


"Pemindahan ibu kota sebenarnya merupakan semacam pengurangan beban bagi Jakarta yang kondusif bagi terwujudnya pembangunan yang sehat".


"Dapat dikatakan bahwa alasan penting mengapa pemerintah Indonesia bertekad untuk memindahkan ibu kota adalah karena kota Jakarta sendiri sedang menghadapi berbagai masalah yang mengkhawatirkan. Tetapi perlu dicatat bahwa ini bukan satu-satunya alasan," jelas Suho.com.


"Xu Liping menilai langkah Jokowi juga memiliki makna yang dalam, ia sebenarnya berusaha menarik investasi asing di luar Jawa dengan memindahkan ibu kota," lanjut media China tersebut.


"Xu Liping percaya bahwa Indonesia belum menyerah pada Jakarta.


Jakarta masih kota terbesar di Indonesia dan pusat ekonomi terbesar di Indonesia.


Sama seperti Shanghai adalah pusat ekonomi China, statusnya tidak akan berubah dengan pemindahan ibu kota.


Jakarta dan Bandung kini telah berkumpul untuk membentuk sabuk ekonomi dengan populasi 30 hingga 40 juta.


Ada banyak pabrik manufaktur dan kawasan industri di daerah ini, termasuk beberapa perusahaan investasi China.


Namun, seperti yang dikatakan Jokowi, Jakarta, sebagai pusat politik, komersial, keuangan, perdagangan dan jasa serta bandara dan pelabuhan terbesar di Indonesia, terlalu terbebani.


Oleh karena itu, Xu Liping percaya bahwa relokasi ibu kota adalah semacam pengurangan beban bagi Jakarta, 'bermanfaat bagi pembangunan kota Jakarta dan dapat membantunya mencapai pembangunan yang sehat'," lanjut Sohu.com.


Xu Liping percaya bahwa standar untuk pembangunan ibu kota baru di Indonesia sangat tinggi, dengan demonstrasi awal yang kaya dan konsep desain yang canggih.


Jika para pemimpin Indonesia dapat melanjutkan pembangunan secara tertib setelah Joko Widodo meninggalkan kantor, maka kita dapat menyaksikan kebangkitan Indonesia sebagai kekuatan menengah.


Xu Liping menilai kendala utama adalah waktu pembangunan ibu kota baru Indonesia yang relatif cepat.


"Jika tidak ada epidemi, seharusnya sudah dimulai dua tahun lalu."


“Relokasi Indonesia adalah proses bertahap, dan tidak mungkin untuk menyelesaikan semuanya di bawah kepemimpinan Jokowi.”


Xu Liping berkata, “Saya pikir kuncinya adalah para pemimpin di belakang dapat terus maju.”


"Jika semuanya berjalan dengan baik, kita mungkin melihat Indonesia muncul di dunia dengan wajah baru, muncul sebagai kekuatan menengah," lanjutnya.


Langit bumi dengan China yang mencium aroma kebangkitan Indonesia lewat pembangunan IKN, India justru berani samakan Ibu Kota Baru Nusantara sebagai Kota di Tengah Hutan lewat artikel terbitan NDTV edisi 27 Februari 2024.


"Badan antariksa Amerika NASA telah membagikan foto satelit dari sebuah kota yang muncul di dalam hutan. 


Hutan ini terletak di Kalimantan dan kota yang sedang dikembangkan adalah ibu kota baru Indonesia, Nusantra.


Foto satelit menunjukkan perubahan kawasan hutan sejak tahun 2022 seiring dengan kemajuan pembangunan kota. 


NASA mengatakan kawasan hutan telah mengalami perubahan pesat dalam hampir dua tahun, menambahkan bahwa jalan-jalan telah dibangun ke dalam lanskap dan bangunan-bangunan didirikan di dekat Teluk Balikpapan di Kalimantan Timur untuk ibu kota baru," jelas media India tersebut.


Menurut New York Times, rencana induk kota baru di Indonesia dibuat pada tahun 2019.


"Cetak biru yang disetujui mencakup bangunan panggung dan jalan layang yang menghubungkan ke pusat transportasi sehingga penduduk dapat melewati daerah perbukitan di Nusantara.


Pembangunannya dimulai pada tahun 2022 di kawasan hutan dan perkebunan kelapa sawit yang berjarak 30 kilometer ke daratan dari Selat Makassar.


Istilah Nusantra berasal dari bahasa Jawa Kuno yang berarti 'pulau terluar' atau 'kepulauan'," lanjut NDTV yang menampilkan foto udara yang diunggah NASA.


"Awalnya, kota ini diharapkan dapat menampung 500.000 orang dan infrastruktur sedang dikembangkan sesuai dengan kebutuhan tersebut. 


Rencana proyek menetapkan bahwa kota ini akan menjadi kota metropolitan yang 'hijau dan dapat dilalui dengan berjalan kaki', didukung dengan energi terbarukan, dengan 75 persen kotanya masih berupa hutan.


Pembangunannya diharapkan selesai pada tahun 2045," jelas media India tersebut.


Sumber: ZonaJakarta

Penulis blog