DEMOCRAZY.ID - Direktur Eksekutif Indonesia Public Institute (IPI), Karyono Wibowo, mengingatkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk berbenah diri sebelum terjadi gerakan perlawanan yang besar dari masyarakat. Karyono mengatakan, ada kekecewaan yang besar terhadap Jokowi karena dianggap telah mengkhianati cita-cita reformasi. Apa yang dikerjakan Jokowi dianggap justru berlawanan dengan keinginan rakyat. "Jokowi inkonsisten, mengkhianati, yang dulu siap untuk menegakkan HAM, menuntaskan kasus kasus HAM, tapi justru yang terjadi sebaliknya, itu juga menjadi catatan," kata Karyono kepada Akurat.co, Sabtu (16/3/2024). "Makanya hati-hati, jangan diabaikan gerakan kampus dan civil society, itu saya pastikan akan membesar, ya sebelum terlanjur perbaiki diri," lanjutnya. Karyono mengatakan, gerakan perlawanan dari masyarakat sipil akan semakin menguat dan membesar. Apalagi, banyak situasi dimana masyarakat semakin terbebani dengan meningkatnya harga bahan pokok. "I
Gawat! Ada Potensi Gelombang Reformasi Jilid II, Pakar Ingatkan Jokowi Untuk Berbenah Diri
Maret 17, 2024
0
Komentar
DEMOCRAZY.ID - Direktur Eksekutif Indonesia Public Institute (IPI), Karyono Wibowo, mengingatkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk berbenah diri sebelum terjadi gerakan perlawanan yang besar dari masyarakat. Karyono mengatakan, ada kekecewaan yang besar terhadap Jokowi karena dianggap telah mengkhianati cita-cita reformasi. Apa yang dikerjakan Jokowi dianggap justru berlawanan dengan keinginan rakyat. "Jokowi inkonsisten, mengkhianati, yang dulu siap untuk menegakkan HAM, menuntaskan kasus kasus HAM, tapi justru yang terjadi sebaliknya, itu juga menjadi catatan," kata Karyono kepada Akurat.co, Sabtu (16/3/2024). "Makanya hati-hati, jangan diabaikan gerakan kampus dan civil society, itu saya pastikan akan membesar, ya sebelum terlanjur perbaiki diri," lanjutnya. Karyono mengatakan, gerakan perlawanan dari masyarakat sipil akan semakin menguat dan membesar. Apalagi, banyak situasi dimana masyarakat semakin terbebani dengan meningkatnya harga bahan pokok. "I