DEMOCRAZY.ID - Penulis novel Negeri Para Bedebah, Tere Liye menyorot pembelian 5 unit motor gede (moge) listrik oleh Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta seharga Rp6,3 miliar. Sebagai informasi, Pembelian itu tertera dengan nama tender "Pengadaan Kendaraan Dinas Operasional Lapangan Khusus Sepeda Motor Listrik Pengawalan Pimpinan VVIP". Laki-laki bernama asli Darwis ini menilai, pembelian motor listrik tersebut luput dari sorotan warganet. Padahal, menurut dia, anggaran yang dikeluarkan untuk belanja kendaraan itu perlu dipelototi. Menurutnya, harga Rp 6,3 miliar tersebut terlalu besar untuk 5 kendaraan patwal jenis sepeda motor listrik. Terlebih, kendaraan canggih itu tak bisa digunakan untuk keperluan umum. “Ayolah, 5 motor listrik, elu anggarkan 6,3 miliar. Itu tuh cuma motor untuk patwal pula,” tulis Tere Liye di Instagram, dikutip Rabu, 13 Maret 2024. “Jika ini beli ambulan super canggih, pemadam kebakaran dgn teknologi klan Bintang, okelah, utk keperluan rakyat ba
Dishub DKI Jakarta Belanja 5 Motor Listrik Rp6,3 M, Tere Liye: Pakai Sedikit Nurani!
Maret 13, 2024
0
Komentar
DEMOCRAZY.ID - Penulis novel Negeri Para Bedebah, Tere Liye menyorot pembelian 5 unit motor gede (moge) listrik oleh Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta seharga Rp6,3 miliar. Sebagai informasi, Pembelian itu tertera dengan nama tender "Pengadaan Kendaraan Dinas Operasional Lapangan Khusus Sepeda Motor Listrik Pengawalan Pimpinan VVIP". Laki-laki bernama asli Darwis ini menilai, pembelian motor listrik tersebut luput dari sorotan warganet. Padahal, menurut dia, anggaran yang dikeluarkan untuk belanja kendaraan itu perlu dipelototi. Menurutnya, harga Rp 6,3 miliar tersebut terlalu besar untuk 5 kendaraan patwal jenis sepeda motor listrik. Terlebih, kendaraan canggih itu tak bisa digunakan untuk keperluan umum. “Ayolah, 5 motor listrik, elu anggarkan 6,3 miliar. Itu tuh cuma motor untuk patwal pula,” tulis Tere Liye di Instagram, dikutip Rabu, 13 Maret 2024. “Jika ini beli ambulan super canggih, pemadam kebakaran dgn teknologi klan Bintang, okelah, utk keperluan rakyat ba